Find Us On Social Media :

Pihak Gereja Terpaksa Matikan Mikrofon Saat Bocah ini Bicara di Mimbar, Astaga, Ternyata ini yang Dia Sampaikan

By Aji Bramastra, Selasa, 20 Juni 2017 | 03:47 WIB

Savannah

Sedih, marah, jijik, bangga, atau prihatin, menjadi penilaian masyarakat atas aksi Savannah.

Inilah yang Savannah katakan di atas mimbar :

"Aku percaya aku diciptakan Tuhan sebagaimana diriku sekarang, semua bagian dari diriku,"

"Tuhan tidak mungkin salah ketika memutuskan memberiku mata berwarna coklat, atau memberiku kepala botak ketika aku lahir,"

"Tuhan tak mungkin salah memberiku freckless (bintik-bintik merah di wajah),"

"Tuhan juga tak mungkin salah menciptakanku sebagai seorang lesbian,"

"Tuhan mencintai aku apa adanya, karena aku percaya dia cinta semua makhluk ciptaannya,"

"Aku percaya dia menciptakanku seperti ini dengan sebuah tujuan, dia tak pernah salah menciptakan seseorang,"

( BACA JUGA : Inikah "Tandanya" Kalau Maia Estianty Akan Menikah di Italia? )

Setelah itu, Savannah mencoba berbicara tapi suaranya tak terdengar.

Pihak gereja memutuskan untuk mematikan mikrofon itu.

Seorang pria, juga menyuruh Savannah turun dari mimbar dan duduk di tempatnya semula.