Laporan Wartawan Grid.ID, Dianita Anggraeni.
Grid.ID - Terhitung 19 hari lagi menuju HUT RI Ke 72, tepatnya pada tanggal 17 Agustus 2017.
Pasukan Pengibar Bendera Pusaka atau Paskibraka Nasional 2017 pun sudah berformasi lengkap dengan 68 orang.
Mereka dipilih melalui seleksi yang begitu ketat dan terpilih masing-masing sepasang putra dan putri, mewakili 34 provinsi di Indonesia.
Kloria Marau salah satunya, pelajar asal Papua Barat yang berhasil lolos menjadi Calon Paskibraka Nasional 2017.
Kloria yang bersekolah di SMA Negeri 1 Raja Ampat provinsi Papua Barat itu bercerita kepada Grid.ID saat ditemui di PP PON, Cibubur, Jakarta Timur.
Menurutnya, ada beberapa tahap seleksi yang harus ia lalui untuk bisa lolos seleksi.
"Tahap seleksi pertama diseleksi di kabupaten, terus kita pergi ke Sorong, terus kita ikut seleksi di sana lagi."
"Kalau sudah tembus kita pergi ke Manokwari, dari Manokwari baru dikirim kesini (Jakarta)," ucapnya dengan logat bahasa Papua yang khas.
Kloria yang merupakan anak dari seorang nelayan itu, tidak menyangka sama sekali bahwa dirinya bisa lolos sampai ke tahap nasional.
(Baca : Fakta, Ternyata Kurang Tidur di Malam Hari, Lebih Mungkin Bikin Gendut )
Sejak umur 5 tahun ternyata Kloria sudah mempunyai impian untuk bisa menjadi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka Nasional dengan posisi pembawa baki bendera pusaka.