Find Us On Social Media :

17 Agustus 2017 - 6 Fakta di Balik Teks Proklamasi Kemerdekaan, yang Terakhir Kok Miris Gini!

By Ahmad Rifai, Kamis, 17 Agustus 2017 | 00:41 WIB

Proklamasi Kemerdekaan Indonesia | Hai

Grid.ID - 17 Agustus 1945 adalah awal mula kemerdekaan bangsa Indonesia dari penjajahan Belanda.

Tak sedikit para leluhur yang mengorbankan harta, waktu, hingga nyawa demi masa depan anak cucu.

Kamu adalah bagian yang diperjuangkan oleh para pahlawan Indonesia tersebut.

Tanpa jerih payah mereka, kebahagian dan kebebasan saat ini tak akan pernah bisa dirasakan.

(Baca juga: Kisah Haru Pasangan 91 Tahun, Mati Bersama dalam Praktek Ilegal, Gestur Terakhirnya Bikin Netizen Kaget)

Sebagai generasi penerus, kita tentunya jangan sampai melupakan jasa mereka.

Deklarasi kemerdekaan yang diwakilkan oleh Sukarno dan Hatta merupakan pijakan awal bagi Indonesia.

Mungkin kisah di balik proklamasi kemerdekaan Indonesia tak banyak yang tahu.

Padahal di balik momen ini, tersimpan segudang fakta unik yang masih jarang diketahui oleh khalayak luas.

(Baca juga: Ramai-Ramai Wanita di India Merasa Terteror, Apa yang Sebenarnya Ditakutkan?)

Tim Grid.ID punya kumpulan fakta tentang naskah proklamasi kemerdekaan yang perlu kamu tahu.

Selain menambah wawasan, harapannya kamu bisa lebih peduli dan bangga jadi bangsa Indonesia.

Jadi, berikut adalah 6 fakta tentang naskah proklamasi kemerdekaan Indonesia yang perlu kamu tahu.

(Baca juga: Kisah Jalan Angker di Perbatasan Timor, Dijuluki Kerajaan Hantu, Pengguna Jalan Harus Bunyikan Klakson)

1. Waktu Pembuatan Naskah Proklamasi Kemerdekaan

Teks proklamasi kemerdekaan yang dibaca oleh Sukarno ini dibuat pada tanggal 17 Agustus 1945.

Dahsyatnya, isinya baru dibuat pada jam 2 hingga jam 3 dini hari.

2. Lokasi Pembuatannya

Lokasi pembuatan naskah proklamasi kemerdekaan berada di rumah seorang perwira Angkatan Laut Jepang.

Nama perwira tersebut adalah Laksamana Tadashi Maeda.

Lokasi tersebut sekarang lebih dekenal berada di Jalan Imam Bonjol Nomor 1.

(Baca juga: Pilu! Simak Kisah Jugun Ianfu, Para Budak Wanita Di Era Jepang)

3. Cara Penulisannya 

Banyak sumber menyebutkan bahwa naskah proklamasi ditulis tangan oleh Sukarno.

Namun ternyata kalimatnya didektekan oleh Hatta dan Ahmad Soebardjo.

4. Secarik Kertas dari Buku Catatan

Awalnya naskah proklamasi kemerdekaan berbentuk konsep yang ditulis oleh Sukarno di secarik kertas dari buku catatan.

Kertas ini kemudian disetujui oleh sidang sederhana yang melibatkan anggota PPKI dan perwakilan pemuda.

5. Diketik oleh Sayuti Melik

Setelah disetujui, naskah kemudian diketik ulang oleh Sayuti Melik.

Naskah ketikan inilah yang kemudian disebut sebagai Naskah Proklamasi Otentik.

Sedangkan naskah yang ditulis tangan oleh Sukarno disebut sebagai Naskah Proklamasi Klad.

6. Masuk Tong Sampah

Usut punya usut, setelah diketik oleh Sayuti melik, Naskah Proklamasi Klad langsung dibuang ke tong sampah.

Beruntung sampah tersebut masih ada di rumah Laksamana Maeda.

Naskah ini kemudian diselamatkan oleh BM Diah.

Itulah 6 fakta menarik seputar teks proklamasi kemerdekaan yang perlu kamu ketahui.

Mari isi kemerdekaan yang sudah diperjuangkan lewat air mata dan darah ini dengan baik.(*)