Find Us On Social Media :

Apakah Obat Nyamuk Bakar dan Listrik Aman Terhadap Bayi? Ini Plus Minusnya

By Kama, Rabu, 6 September 2017 | 00:19 WIB

Plus minus menggunakan obat nyamuk bakar maupun listrik

Laporan Wartawan Grid.ID, Yuliana Sere

Grid.ID – Ada banyak cara melindungi bayi dari gigitan nyamuk.

Dengan cara tradisional misalnya dengan menggunakan kelambu.

Sedangkan dengan cara lebih modern kamu bisa gunakan lotion anti nyamuk atau obat nyamuk.

Masing-masing pasti ada kelebihan serta kekurangannya.

" >

(BACA: Akhirnya Terungkap, Ada Orang Ketiga Antara Al dan Prilly )

Kali ini Grid.ID membahas tentang pro dan kontra penggunaan obat nyamuk terhadap bayi dilansir dari Babycenter.in.

Obat nyamuk mengandung bahan kimia yang tidak aman untuk dihirup.

Alasannya karena dapat menyebabkan atau memerparah masalah pernapasan.

Bahan ini bahkan bisa mengiritasi mata atau menyebabkan alergi.

Dalam dosis besar, zat kimia tersebut bisa menyebabkan penyakit serius.

Obat nyamuk elektrik memerlukan listrik sehingga tidak efektif jika daerahmu terganggu dengan pemadaman listrik yang sering dan lama.

" >

(BACA: Wow! Ternyata Segini Harga yang Harus Dikeluarkan Para Artis Hollywood Untuk Tampil Cantik dalam VMAs 2017, Nomor 3 Bisa Buat Cicilan Nikah)

Sedangkan untuk obat nyamuk jenis bakar, asapnya bisa mencemari udara di sekitar anak.

Mereka lebih rentan terhadap paparan polutan udara daripada orang dewasa.

Efek sampingnya dapat meliputi sakit kepala, batuk, sakit tenggorokan, mual dan pusing.

Efek samping paparan jangka panjang dapat mencakup alergi, asma, serta gangguan pernapasan.

Jika ingin menggunakannya, kamu bisa matikan obat nyamuk yang dibakar sebelum memasukkan bayi ke dalam ruangan.

Pastikan ventilasi kamar berfungsi dengan baik.

" >

(BACA: Tidak Hanya Buahnya, Daun Sirsak Ternyata Punya Banyak Khasiat loh! Bisa Hilangkan Jerawat juga)

Jangan menggunakan obat nyamuk yang dibakar di ruangan tertutup atau dekat dengan anggota keluarga.

Letakkan obat nyamuk jenis ini di tempat berlogam agar jauh dari risiko terbakar.

Untuk elektrik, jauhkan dari jangkauan bayi agar terhindar dari risiko sengatan listrik.

Tetap hati-hati dalam menggunakannya ya! (*)