Laporan reporter Grid.ID, Hyashinta Amadeus Onen Pratiwi
Grid.ID - Kasus pemerkosaan adalah salah satu kasus yang terjadi di banyak negara.
Dilansir Mirror, di Inggris baru saja ditangkal seorang laki-laki brutal yang menyerang 18 perempuan.
Ia adalah McTaggart, pria 53 tahun yang tega memperkosa satu korban di depan putrinya sendiri yang terisak-isak.
Dia juga menjatuhkan pengering rambut ke bak mandi dan menendangnya sambil menuruni tangga.
( BACA : Sekolah Inggris Ini Mewajibkan Siswinya Pakai ‘Daleman' Ketika Pakai Rok, Ini Sanksi Kalau Melanggar )
Di kesempatan lain, pria ini mendorong korban yang kini berusia 53 tahun.
Korban pemerkosaan lainnya sekarang berusia 43 tahun.
Ia tersedak karena dipaksa minum air oleh pria itu.
Yang ketiga diperkosa di 4 kesempatan yaitu saat dia tidur dan setelah terbangun.
( BACA : Dijatuhi Talak Cerai Caisar YKS, Indadari Masih Bahagia, Ini Kalimat yang Membuatnya Tetap Tangguh )
Korban telah berteriak tidak namun pria ini tetap memperkosa.
McTaggart mengatakan kepada korbannya: "Kamu milikku. Aku bisa melakukan apapun yang kuinginkan."
McTaggart dihukum di Pengadilan Tinggi Glasgow, Inggris atas kasus pemerkosaan yang ia lakukan sedikitnya pada 18 korban.
Dia juga secara tidak senonoh menyerang remaja putri dan anak laki-laki secara fisik.
( BACA : Mahalnya Kebangetan, Harga 3 Tas Inul Daratista Ini Cukup Buat Bayar Kuliah Sampai Lulus! )
Ia bahkan diduga juga memperkosa seorang pria berusia 30 tahun.
Sebagai bukti, wanita berusia 53 tahun yang hampir setiap hari diperkosa oleh McTaggart mengatakan bahwa dia tahan dengan hal itu karena dia mencintainya.
Ia menambahkan, "Dia memperkosa saya dua atau tiga kali seminggu selama enam tahun.
Oleh karena itu jika dihitung ia diperkosa sebanyak 900 kali.
"Dia juga memperkosa saya sesaat setelah saya melahirkan."
Wanita itu berpendapat McTaggart selalu menyesali perbuatannya dan membelikannya bunga setelah memperkosa.
Ia adalah pria baik sampai pria itu minum vodka.
Pria langsung berubah menjadi ganas seolah-olah dikuasai iblis.
(*)