Find Us On Social Media :

Seorang Ibu Tak Mau Dinikahi, Anaknya Lantas Diculik Dan Disiram Zat Asam Pada Mukanya

By Afif Khoirul M, Kamis, 12 Oktober 2017 | 19:31 WIB

Anak ini harus menjadi korban padahal ia tidak terlibat dengan permasalahan

Grid.ID - Seorang anak yang berusia 2 tahun bernama Aditya Raj,  dari Gurugram, India harus menderita luka bakar secara permanen di mukanya.

Aditya diculik dan disiram zat asam pada mukanya oleh seorang penculik.

Ibu Aditya, Soni mengatakan bahwa dia masih belum bisa melupakan hari yang "tak terlupakan", meski sudah lewat 10 bulan sejak kejadian itu.

Dilansir reporter Grid.ID dari The Sun.

( BACA : Dua Bocah Ini Menggali Lubang Dan Ternyata Isinya Bisa Membahayakan Nyawa, Lihat Videonya )

Ibunya mengklaim, Mangal, 27 tahun, tetangga sebelah rumahnya dulu, berulang kali menggoda dirinya untuk meninggalkan sang suami dan menikah dengannya.

Dalam upaya untuk menghindari gangguan pria bernama Mangal itu yang mencoba merebut Soni dari suaminya, Jamna Prasad, 34 tahun, ia sekeluarga pindah ke daerah lain.

Tak menyerah mendapatkan cintanya, Mangal mencari keberadaan keluarga itu dan akhirnya ketemu.

Mangal lantas menculik Aditya sebelum hari Natal, saat ia bermain di luar.

( BACA : Seorang Anak Laki-laki Berusia 1 Tahun Diculik dari Ibunya 21 Tahun Kemudian Terungkap Inilah yang Sebenarnya Terjadi )

Penculik itu kemudian menuangkan zat asam ke wajah Aditya yang membakar 30 persen kulitnya.

Setelah melakukan kejahatan itu Aditya dibuang ke tempat sampah.

"Saya telah melihat anak saya menderita setiap hari sejak itu. Itu tak terlupakan." kata Soni.

Meski Aditya menjalani tiga operasi yang menyelamatkan penglihatannya, anak kecil itu tetap mendapat bekas luka yang akan dibawanya seumur hidup.

( BACA : Menggemaskan, Inilah 7 Gaya Tidur Nagita Slavina, Nomor 7 Ngga Ketulungan Gayanya )

Polisi lantas menyelidiki kasus itu dan menetapkan 2 orang tertuduh atas kasus itu.

Rupanya yang menculik Aditya ada 2 orang pria, Govind Ram Das, 20 tahun dan Mangal sendiri.

Namun anehnya Govind saja yang ditahan oleh polisi dan Mangal tidak.

Suami Soni, Jamna berkata: "Dia (Mangal) belum pernah menghubungi kami sejak serangan itu"

"Tapi saya khawatir apa yang akan terjadi di masa depan, saya masih hidup dalam ketakutan untuk anak dan istri saya karena dia bisa kembali kapan saja dan membunuh seluruh keluarga saya." pungkasnya.

(*)