Find Us On Social Media :

Viral, 14 tahun Mandul Ibu ini Meninggal Setelah Melahirkan, Kisahnya Bikin Nangis Netizen, Namun Sebuah Fakta Mengejutkan Terungkap

By Aditya Prasanda, Minggu, 22 Oktober 2017 | 00:23 WIB

Cetak Layar

Laporan wartawan Grid.ID, Aditya Prasanda

Grid.ID -  Mengalami kemandulan selama bertahun-tahun bukanlah hal yang mudah bagi setiap wanita.

Ujian berat ini tentu terbayar lunas ketika kabar baik untuk memiliki momongan ternyata masih ada 'jalannya'.

Terlebih ketika sudah mencapai tahap melahirkan.

Namun melahirkan pun bukan perkara mudah.

Bayi Tunarungu ini Mendengar Ibunya Bilang 'I Love You' Untuk Pertama Kali, Tak Disangka Reaksinya Mengejutkan, Lihat Videonya Bikin Terenyuh

Ada pertaruhan nyawa disana.

Baik ibu dan buah hatinya.

Pertaruhan nyawa yang bisa berubah menjadi duka seperti kisah sedih yang dibagikan seorang dokter dalam postingan viral akun Instagram @humanofpakistan.

Dokter ini menangani persalinan seorang wanita yang mandul selama 14 tahun.

Bertahun-tahun menunggu kehadiran buah hati ternyata tidak berbalas suka cita karena sang ibu harus menjemput ajalnya.

Wow! Deretan Artis Ini Pernah Lakukan Adegan 'Panas' di Film, Ada yang Beneran Juga Loh

Persalinan ini pun menyisakan duka yang mendalam bagi dokter yang menanganinya.

Berikut curahan hati sang dokter seperti yang diunggah oleh @humansofpakistan:

Hari ini merupakan hari paling sedih dalam kehidupan saya.

Sebagai seorang dokter, saya telah menangani banyak pasien dalam pekerjaan yang saya geluti ini.

Setiap berada di ruang persalinan, saya selalu berdoa kepada Tuhan untuk memberkati semua ibu di dunia.

Penderitaan wanita yang berada di ruang persalinan sungguh tidak bisa digambarkan dengan kata-kata.

Usai Menyilet Wajah Gadis Cantik di Medan, Pria ini Jadi Buronan Polisi, Teman Korban Ungkap Fakta Mengejutkan ini

Ini pun termasuk beban mereka selama 9 bulan membawa jabang bayi di perut mereka.

Mereka menempuh banyak penderitaan hanya untuk mengantarkan kehidupan.

Para ibu tersebut melewati banyak hal untuk menghasilkan kehidupan baru.

Hari ini, saya menangis karena saya kehilangan seorang wanita, kita tidak berdoa untuk hal-hal seperti ini terjadi tapi terkadang Tuhan mungkin memiliki rencana lain.

Mengapa kasus wanita ini begitu menyakitkan?

Kisah Pilu Bayi di Madiun, Disembunyikan Dari Ibunya Ketika Baru Lahir, Ternyata Ini yang Terjadi Sebenarnya

Dia sudah mandul selama 14 tahun!

Kami telah mencoba metode IVF & begitu banyak metode yang dikenal, wanita tersebut mengalami banyak hal.

Akhirnya Tuhan memberikan mukjizat, jauh melampaui pengetahuan sains dan manusia.

Dia baru saja hamil, meski menderita kista ovarium dan beban fibroid yang besar, saudara-saudaranya hamil.

Terungkap! Ternyata Begini Tampilan Maia Estianty Tanpa Make Up! Mengejutkan Banget!!

Fibroidnya mulai mencair dan semuanya baik-baik saja, saya tahu itu Tuhan, dia akan melakukan banyak hal hanya untuk memamerkan kemuliaan dan kedahsyatannya.

Setelah 9 bulan, tiba saatnya, suaminya membawanya ke rumah sakit dan dengan cepat saya meninggalkan semua yang saya lakukan dan menghampirinya.

Dia bekerja berjam-jam, setelah 7 jam, sangat menyakitkan sehingga kami memutuskan untuk membukanya.

Kami kehilangan dia tapi bayi itu masih hidup.

Cetar Membahana! Dari Kawatan Sampai Menjelma Jadi Princess, Inilah 7 Potret Transformasi Syahrini yang Bikin Jantungan, Ulala...Masih Maju Mundur Cantik Nggak yah?

Sebelum kematiannya, dia memegangi bayi itu di pelukannya dan tersenyum sambil berkata, "Tuhan itu hebat".

Kemudian, dia mengembuskan napas terakhirnya.

Saya merasa sedih dan sedih, saya sampaikan kabar itu kepada suaminya sendiri.

Setelah mendengar kabar tersebut, suaminya pingsan, hari bahagia mereka berubah menjadi pahit.

Kita kehilangan hidup hanya untuk melahirkan kehidupan baru hari ini.

Mohon hormati wanita karena mereka melewati lembah kematian untuk membawa kehidupan.

Hormatilah istrimu!

Dia membawa bayi Anda selama 9 bulan bukanlah lelucon dan melalui waktu berjam-jam untuk melahirkan anak Anda.

Itu merupakan pengorbanan yang sangat besar.

Saya berdoa kepada Tuhan untuk menyenangkan hati setiap orang yang membaca ini, terutama wanita hamil, mohon letakkan mereka dalam doa-doa Anda.

Suami yang terkasih, saya ulangi menghormati istri Anda karena dia benar-benar pemberi kehidupan.

Semoga Tuhan menguatkan semua wanita hamil, Anda semua akan melahirkan bayi Anda seperti wanita Ibrani.

Jangan abaikan posting ini, bagikan kepada orang lain itu sangat penting karena wanita dalam kehidupan kita harus disembah.

Postingan itu diunggah kembali oleh seorang pengguna Twitter dengan akun @Meeeehu.

"Tolong jangan bicara dengan saya lagi, saya sedih! (emoticon menangis)," kicau akun @Meeeehu.

Unggahan itu menuai kesedihan mendalam di benak para netizen, mereka meluapkan dengan komentar yang menyayat hati.

@thesafuraayasin: I love the man who knows how to appreciate woman!

@widdlelism: I love the women who knows how to give signals when changing lanes!

@trvpp7: Subhan’Allah man, reading this broke my heart

@Meeeehu: So sorry for your loss

Meski ceritanya menyentuh banyak orang, ternyata foto yang mengiringi kisah itu, yakni seorang pria yang mengenakan pakaian bersalin tengah menangis hanyalah hoax.

Berdasarkan situs Snopes.com, ternyata foto itu merupakan potret seorang ayah yang menangis haru melihat kelahiran buah hatinya.

Menurut sang fotografer, sang ayah di gambar itu menangis setelah melahirkan bayinya yang sehat.

"Kami menghubungi babbyy.com, dan sampai di pemiliknya, Alex Onyia, yang mengatakan bahwa foto itu tidak dimaksudkan untuk menggambarkan kejadian dalam cerita tersebut, yang menurutnya dikirim oleh penggemar halaman Facebook," demikian dikutip dari Snopes.com.

Dia mengklaim bahwa perusahaan tersebut telah menghubungi fotografer di Instagram dan mendapat izin untuk menggunakan fotonya.

"Mengingat komentar fotografer di Instagram, kami jadi meragukan kisah ini," demikian pernyataan perwakilan hopesofpakistan seperti Grid.ID dikutip dari Snopes.com.

Onyia juga mengklaim bahwa ceritanya asli, meski dia belum bisa membuktikan bahwa orang yang menulis itu adalah dokter yang sebenarnya.

Hingga berita ini disusun, belum diketahui keaslian kisah itu. (*)