Find Us On Social Media :

Alasan Ustaz Arifin Ilham Diberangkatkan ke Penang Menggunakan Pesawat Jet Pribadi

By Corry Wenas Samosir, Kamis, 10 Januari 2019 | 12:12 WIB

Ameer Azzikra dan Ustaz Arifin Ilham

Laporan Wartawan Grid.ID, Corry Wenas Samosir

Grid.ID - Setelah dirawat selama lebih dari dua hari di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta Pusat, Ustaz Arifin Ilham berangkat ke Penang, Malaysia untuk menjalani pengobatan, Kamis (10/1/2019) hari ini.

Sebagaimana diketahui, Ustaz Arifin Ilham diberangkatkan ke Penang, Malaysia dengan menggunakan pesawat jet pribadi yang dipinjamkan oleh rekannya.

Terkait hal itu, KH. Abah Raodi Bahar Bakry yang dihubungi awak media pada Kamis (10/1/2019) membenarkan hal tersebut.

Baca Juga : Berobat ke Penang, Ustaz Arifin Ilham Terlihat Mulai Membaik

"Iya benar carter (pinjam)," kata KH.Abah Raodi Bahar Bakry.

Namun rupanya ada alasan tertentu mengapa Ustaz Arifin Ilham menggunankan pesawat jet sebagai akomodasinya ke Penang.

"Cuma beliau itu kan tidak boleh banyak orang, ruangannya harus steril. Sedangkan di pesawat carteran itu tidak boleh dekat sama orang," ungkap KH. Abah Raodi.

Baca Juga : Usai Besuk, Rhoma Irama Sebut Ustaz Arifin Ilham Akan Dibawa ke Malaysia Esok Pagi

Ia juga menambahkan, beberapa orang yang menjenguk Ustaz Arifin Ilham pun hanya orang tertentu saja, yang ingin mendoakan ustaz Arifin.

"Yang kemarin itu yang orang ingin mendoakannya saja, orang tertentu. Yang umum tidak boleh masuk," ucap KH. Abah Rodi

Kendati begitu, keberangkatan Ustaz Arifin Ilham dengan menggunakan pesawat jet lantaran untuk menstrelisasi agar kestabilan tubuhnya dapat terjaga. 

Baca Juga : Anak Arifin Ilham, Alvin Faiz Tutupi Wajah Ustaz Arifin Ilham dengan Emoji Tangis, Ada Apa?

"Termasuk di dalam pesawat tidak boleh bersentuh badannya. Maka diberangkatkan dengan menggunakan pesawat carteran," tukasnya.

Diketahui sebelumnya, Ustaz Arifin Ilham diberangkatkan dengan menggunakan ambulans dari RSCM pukul 05.00 WIB menuju Bandara Halim Perdana Kusuma menuju Penang untuk menjalini perobatan.

(*)