Find Us On Social Media :

5 Fakta Terbaru Titi Wati, Wanita Obesitas Asal Palangkaraya, Siap Jalani Operasi Pengecilan Lambung hingga Pihak RS Siapkan Kamar Khusus

By Puput Akad Ningtyas Pratiwi, Sabtu, 12 Januari 2019 | 15:25 WIB

5 fakta terbaru Titi Wati, wanita obesitas asal Palangkaraya

Laporan wartawan Grid.ID, Puput Akad

Grid.ID - Nama Titi Wati, wanita obesitas asal Palangkaraya, Kalimantan Tengah kini menjadi perbincangan, termasuk sederet fakta terbaru tentangnya.

Fakta terbaru mengenai Titi Wati, terungkap setelah wanita obesitas asal Palangkaraya itu berhasil dievakuasi dari rumah kontrakannya pada Jumat (11/1/2019).

Setelah proses evakuasi wanita obesitas asal Palangkaraya itu berhasil, kini terungkap fakta terbaru tentang Titi Wati, yakni ia menyatakan siap menjalani operasi pengecilan lambung untuk membantunya menurunkan berat badan.

Sebelumnya, wanita 37 tahun ini menjadi buah bibir lantaran memiliki bobot mencapai 350 kg.

Baca Juga : Jebol Dinding Rumah Hingga Diangkat Belasan Orang, Berikut Detik-detik Menegangkan Proses Evakuasi Titi Wati dari Dalam Kontrakan

Warga Jalan G Obos XXV Gang Bima, Palangkaraya ini disebut-sebut sebagai wanita tergemuk di Kalimantan Tengah.

Dilansir Banjarmasin Post, obesitas yang dideritanya ini lantaran ia memiliki hobi ngemil.

Inilah sederet fakta terbaru tentang Titi Wati, wanita obesitas asal Palangkaraya yang dirangkum Grid.ID dari Banjarmasin Post dan Tribun Style.

Baca Juga : Detik-detik Proses Evakuasi Titi Wati Berlangsung Menegangkan, Relawan Sampai Harus Menjebol Dinding Rumah

1. Rumah kontrakan terpaksa dijebol saat proses evakuasi

Setelah lama berdiam di rumah dan tak mampu beraktivitas, Titi Wati akhirnya dievakuasi untuk mendapat perawatan medis.

Pada Jumat (11/1/2019) pagi, Titi di evakuasi dari rumah kontrakannya ke RS Doris Sylvanus Palangkaraya.

Namun, rumah kontrakan Titi terpaksa dijebol pada bagian dinding sekitar pintu dan jendela agar ia bisa keluar.

"Lebar pintu kalah dari lebar badannya, makanya dikeluarkan lewat jendela yang sudah di bongkar," ujar Sugeng Wahono, anggota Tagana Kalteng seperti dikutip dari Tribun Style.

Baca Juga : Upaya Tim Evakuasi Bawa Titi Wati, Penderita Obesitas Hampir 300 Kg, dari Jebol Rumah Hingga Siapkan Mobil Damkar

2. Dievakuasi menggunakan mobil pickup

Proses evakuasi Titi Wati pun membutuhkan kendaraan khususm, yakni mobil pickup besar untuk membawanya ke rumah sakit.

Dibantu oleh 20 anggota relawan dan anggota pemadam kebakaran Titi berhasil evakuasi dalam waktu kurang lebih satu jam.

"Ada 20 orang personil yang mengangkat tandu berisi Ibu Titi saat dievakuasi dari rumahnya ke dalam mobil pickup dan mengeluarkannya dari mobil menuju ruang rawat inap di Ruang Adelweis RS Doris Sylvanus Palangkaraya," lanjut Sugeng.

Baca Juga : Sebelum Titi Wati, Arya Permana Juga Punya Bobot Melebihi 100Kg dan Berhasil Turun dengan Metode Operasi Bariatrik

3. Siap jalani operasi pengecilan lambung

Mengingat berat badannya yang melebihi batas normal, tentu tak bisa diturunkan hanya melalui diet dan olahraga.

Setelah dilakukan perundingan akhirnya, Titi Wati dan pihak keluarga sepakat menurunkan berat badan dengan melakukan operasi pengecilan lambung atau operasi bariatrik.

Mengutip Tribun Style, operasi ini rencananya akan dilakukan oleh belasan dokter ahli yang didatangkan dari Bali dan dokter ahli dari Kalteng.

Titi sendiri saat ditanya terkait kesiapan dia dalam menghadapi operasi tersebut menyatakan siap lantaran didukung keluarga yang siap memberikan semangat agar bisa kembali beraktivitas.

"Saya siap saja, dilakukan operasi, surat pernyataan sudah ditandatangani, saya sudah siap lahir dan batin untuk ikut operasi yang akan dilakukan dokter," ujarnya seperti dikutip dari Tribun Style.

Baca Juga : Tak Hanya Turunkan Berat Badan karena Obesitas, Operasi Bariatrik Juga Bantu Atasai Masalah Kesehatan Lainnya

4. Mendapat bantuan dana dari Dinasl Sosial setempat

Dilansir oleh Banjarmasinpost.com, Dinas Sosial Kota Palangkaraya siap membantu pendanaan pengobatan pasien obesitas tersebut.

Hal ini dikarenakan Titi Wati rupanya termasuk dalam golongan keluarga yang tidak mampu.

"Ya kami siapkan dana untuk membantu pasien itu selama ditangani dokter," ujar Kepala Seksi Rehabilitasi Sosial, Subarnadi seperti dilansir Banjarmasin Post.

5. Pihak rumah sakit siapkan kamar khusus

Berdasarkan informasi dari Tribun Style, Wakil Direktur RS Doris Sylvanus Palangkaraya, dr Theodorus Sapta Atmadja, mengatakan pihaknya sudah mempersiapkan kamar khusus untuk pengobatan Titi Wati.

Kamar ini nantinya dilengkapi dengan dua alternatif kasur yakni dengan ranjang di atas lantai.

Selain itu, terdapat sejumlah peralatan yang diatur untuk pemeriksaan pasien secara mobile. (*)

Baca Juga : Operasi Bariatrik Sukses Turunkan Berat Badan Arya Permana hingga 100 Kg, Inilah Prosedur Serta Efek Samping di Baliknya