Find Us On Social Media :

Seberapa Penting Peran Visual Merchandising dalam Bisnis Fashion Retail? Ini Kata Fashionpreneur

By Ridho Nugroho , Kamis, 2 November 2017 | 00:44 WIB

Setiap toko, label dan bisnis ritel/retail membutuhkan seorang yang kreatif di belakang profesi visual merchandiser untuk menarik minat pelanggan.

Laporan Wartawan Grid.ID, Dinda Tiara Alfianti

Grid.ID - Kamu pasti masih asing dengan istilah visual merchandising? Namun, siapa sangka ternyata profesi ini sangat menentukan dari keberhasilan sebuah bisnis fashion retail, loh!

"Bisnis retail fashion offline saat ini membutuhkan kejeniusan dalam hal visual merchandising yang tentu saja tujuannya adalah bagaimana agar orang tertarik untuk masuk ke dalam toko dan membeli pakaian yang kita jual," jelas Vany Setia Kinasih yang menjelaskan tentang Visual Merchandising di talkshow yang diadakan pada hari Kamis (26/10), di The Hall Senayan City, Jakarta.

Dalam istilah, Visual Merchandising adalah "seni dalam retailing".

(Tips Sukses Berbisnis Mode Bagi Pemula dari Fashionpreneur Muslimah Aju Isni Karim)

Begitu besar pengaruhnya dalam bisnis retail fashion karena memerlukan skill tersendiri dan butuh adanya talenta seni dalam mempraktekannya.

Seperti misalnya ada ungkapan "berikan kepada kostumer alasan untuk membeli", dan visual merchandising secara sederhana adalah bentuk representasi dari produk.

Kamu hanya perlu memiliki keterampilan mengoordinasikan semua elemen bisnis ke dalam sebuah gambaran tepat yang menarik.

Hal ini juga dibenarkan oleh Aji, seorang Visual Merchandiser di sebuah perusahaan jewelry ternama di Indonesia.

(Tanpa Latar Belakang Pendidikan Mode, Wanita Ini Sukses Jadi Fashionpreneur Busana Hijab Selama 12 Tahun)

Menurutnya, seorang merchandiser harus membuat tatanan toko semenarik mungkin untuk membuat kostumer masuk ke dalam toko tersebut meski hanya dalam pandangan.

"Visual Merchandiser dapat dikatakan berhasil jika ia membuat tampilan display toko yang membuat kostumer tanpa pikir panjang tertarik untuk masuk. Setelah itu baru kita suguhkan dengan konsisi toko yang nyaman untuk kostumer, baik dari segi desain ruangan, iringan musik, hingga aroma khas dari suatu toko," jelas Aji.