Find Us On Social Media :

Kenangan Ifan Seventeen Ketika Pertamakali Menemukan Dylan Sahara dalam Keadaan Tak Bernyawa: Kangen!

By Dianita Anggraeni, Rabu, 16 Januari 2019 | 18:38 WIB

Berhasil Selamat dari Tsunami Banten, Ifan Seventeen Bocorkan Sosok Penyelamatnya

Laporan Wartawan Grid.ID, Dianita Anggraeni

Grid.ID - Masih ada cerita dibalik penemuan istri Ifan Seventeen pasca tewas tersapu gelombang tsunami di Selat Sunda, 22 Desember 2018.

Seperti yang diketahui, istri Ifan Seventeen, Dylan Sahara ditemukan di tempat pembuangan air kolam renang setelah dua hari pencarian pasca tsunami.

Ifan Seventeen pun mengungkapkan perasaannya kembali kala itu ketika berhasil menemukan istri tercintanya tesebut.

Dalam sebuah obrolan bersama Gilang Dirga di Youtube Chanel Adiez Gilang yang baru di unggah beberapa jam yang lalu, Ifan pun menceritakan hal itu.

Baca Juga : Vanessa Angel Ditetapkan Sebagai Tersangka, Kuasa Hukum Kebingungan

Bukan shock atau sedih, Ifan rupanya lebih merasa kangen kepada Dylan karena sudah lama tak jumpa.

"Pertamakali nemU kalo gue lebih ke kangen ya, karena gue jarang banget bisa berhari-hari ketemu sama dia, karena manggung, begitu nggak ketemu jadi kangen," ungakp Ifan kepada Gilang seperti yang Grid.ID kutip dalam tayangan tersebut.

Begitu ketemu dengan istrinya meski sudah tak bernyawa, Ifan pun langsung memegang tangannya dan mengelus mukanya.

Tak lupa Ifan pun mengucapkan selamat ulang tahun untuk istrinya tersebut, karena tepat pada tanggal 23 Desember Dylan berulang tahun yang ke 26 tahun.

"Dokternya sampe bilang 'mas Ifan kuat ya' cuma begitu, karena gue ketemu kangen, alhamdulillah udah lama nggak ketemu, walaupun dalam kondisi bengkak yang hampir nggak dikenalin, cuman gue tau kalo itu istri gue, dokternya pun agak sempet heran, karena gue pegang tangannya, ngelus-ngelus mukanya, karena memang kangen, dan dia ulang tahun, gue ucapin selamat ulang tahun," jelas Ifan panjang lebar.

Baca Juga : Jadi Anak Band, Maxime Bouttier Ajarkan Prilly Latuconsina Main Drum

Diketahui sebelumnya, pada saat grup band Seventeen membawakan lagu kedua di panggung acara Family Gathering PT PLN di Tanjung Lesung, Pandeglang, Banten, tiba-tiba tsunami yang diakibatkan erupsi Gunung Anak Krakatau, datang dari belakang panggung yang tidak jauh dari bibir pantai.

Semua personel dan crew band Seventeen tersapu tsunami dan diberitakan bahwa managernya yang bernama Oki Wijaya, dan basis Seventeen, Bani, meninggal dunia di lokasi kejadian.

Sementara sang gitaris, Herman, dan crew Seventeen yang bernama Ujang, ditemukan meninggal dunia beberapa jam setelah dinyatakan hilang.

Lalu kemudian sang drummer, Andi ditemukan meninggal dunia sehari setelah kematian gitaris dan basisnya.

Baca Juga : Angel Lelga Sebut PRnya Masih Banyak untuk Menguak Kejahatan Vicky Prasetyo dan Keluarga

Hal ini menjadi akhir yang tragis bagi perjalanan karir Seventeen.

Sehari kemudian pada tanggal 24 Desember 2018 malam, istri dari vokalis Ifan, yaitu Dylan Sahara, juga ditemukan telah meninggal dunia.

(*)