Find Us On Social Media :

Unik! Mahasiswa Taiwan Pelihara Kelabang Beracun Sebesar 43 Centi Layaknya Kucing

By Angriawan Cahyo Pawenang, Kamis, 17 Januari 2019 | 19:27 WIB

Ilustrasi Unik! Mahasiswa Taiwan Pelihara Kelabang Beracun Sebesar 43 Centi Layaknya Kucing

Laporan Wartawan Grid.ID, Angriawan Cahyo Pawenang

Grid.ID - Pelihara kelabang beracun sebesar 43 centi, mahasiwa Taiwan ini nampak santai dengan peliharaannya.

Dalam sebuah video, nampak mahasiswa Taiwan pelihara kelabang racun beracun disebuah wadah seperti toples.

Mahasiswa Taiwan tersebut dengan santai berikan tips juga untuk pelihara kelabang beracun tersebut.

Baca Juga : Di Kamar Mandi Banyak Kelabang? Basmi dengan 5 Cara Ini, Yuk!

Dikutip dari Inside Edition, Daily Mail, dan Carter News Agency pada Selasa (15/1/2019), Neil Cheng Le (26) memelihara hewan tersebut sejak 2014.

Semenjak saat itu, kelabang kesayangannya sudah tumbuh sangat besar sekarang.

Neil Cheng Le merupakan mahasiswa biologi yang memang senang dengan hewan artropoda.

Baca Juga : Terpopuler April 2017, Dari Tips Jitu Usir Kelabang di Kamar Mandi Hingga Program Rumah DP Nol Persen

Artropoda sendiri merupakan filum yang mencakup serangga, laba-laba, dan hewan sejenis lainnya.

Kelabang yang diperihara Neil merupakan jenis kelabang raksasa Peruvian.

Kelabang ini bahkan mampu memangsa sesuatu yang lebih besar 15 kali dari tubuhnya.

Baca Juga : Lucu Tapi Bahaya! Barisan Manusia Kelabang Melawan Banteng, Lihat Videonya!

Bedasarkan fakta tersebut, Neil tetap cuek saja dan menyayangi kelabang peliharaannya.

"Dia sangat lembut dan mudah di kontrol," jelas Neil.

Bahkan di video tersebut, Kelabang peliharaannya nampak berjalan ditubuhnya dengan santai dan tidak menyerang Neil.

Baca Juga : 4 Cara Ini Harus Kamu Lakukan, Biar Kelabang Ogah di Kamar Mandi

Neil juga memberi makan dan mengelus kepala kelabang tersebut layaknya kucing.

"Saya tidak masalah dia(kelabang) berjalan ditubuh saya," terang Neil.

"Memang gigitannya sangat berbahaya, namu saya tidak pernah merasa kawatir karena saya 'arthropod hobbyist' yang berpengalaman," tambahnya.

Baca Juga : Petugas Satpol PP DKI Jakarta Terlihat Lari Tunggang Langgang Dikejar Oleh PKL

Neil menjelaskan orang-orang jangan meniru dirinya apabila tidak memiliki pengalaman dan pengetahuan yang cukup.

Selain berbahaya bagi pemiliknya, kurangnya wawasan tentang kelabang juga bisa cepat membunuhnya.

(*)