Find Us On Social Media :

Ungkapan Anak Anji, Saga Omar untuk Korban Bencana Tsunami: Nggak Suka Ada Laut di Dunia

By Veronica Sri Wahyu Wardiningsih, Kamis, 17 Januari 2019 | 20:40 WIB

Anji dan Saga Omar.

Laporan wartawan Grid.ID, Veronica Sri Wahyu Wardiningsih

Grid.ID - Kabar meninggalnya personel grup band Seventeen karena tsunami Selat Sunda tersebut rupanya sampai kepada anak kedua Anji, Saga Omar Nagata.

Tsunami yang merenggut nyawa personel sekaligus rekan Anji tersebut menuai rasa empati pada diri Saga.

Hal tersebut terlihat pada video vlog yang dibagikan Anji di kanal Youtube Keluarga Kece 9 Januari 2019 lalu.

Baca Juga : Merasa sang Ayah Selalu Sibuk Kerja, Saga Omar Nagata Protes Anji Manji: Kayak Orang Butuh Duit!

Saat itu, Anji bersama istrinya, Wina Natalia dan kedua anak mereka Saga Omar dan Sigra Umar sedang dalam perjalanan di dalam mobil.

Secara tiba-tiba, Saga pun menyampaikan rasa tidak sukanya terhadap laut.

Anak usia 6 tahun itu menjelaskan alasannya karena ombak laut telah membuat teman Manji meninggal dunia.

"Saga itu nggak suka ada laut lagi di dunia kita," kata Saga dalam video seperti dikutip Grid.ID, Kamis (17/1/2019).

Baca Juga : Jawaban Polos Saga Omar Nagata saat Dimintai Follback oleh Atta Halilintar

"Kenapa sayang?" tanya Anji merasa heran.

"Karna laut itu bikin ombak sampai temannya Manji ada yang meninggal, artinya laut itu nggak usah ada lagi di dunia kita," terang Saga.

Anji pun menjelaskan kepada Saga bahwa laut itu harus ada untuk kepentingan makhluk hidup.

Baca Juga : Berbincang dengan sang Ayah, Saga Omar Nagata Protes Gara-gara Anji Manji Tak Rindu Padanya

"Harus ada dong, Nak," kata Anji.

"Buat apa?" tanya Saga.

"Laut itu bisa jadi tempat hidup banyak makhluknya Tuhan. Terus laut itu bisa menghidupi banyak nelayan, banyak orang yang jadi bisa hidup, jadi bisa makan, dan lain-lain. ikannya, terus kekayaan lautan," jelas Anji.

Merasa tak puas, Saga pun tetap melanjutkan ungkapannya.

Baca Juga : Keadaan Saga Omar Nagata Pasca Operasi Sinus Preauricular

Tak pelak, Anji kembali menjelaskan bagaimana bencana tersebut bisa merenggut nyawa manusia.

Dengan sabar, Anji menerangkan peristiwa bencana dengan cara yang mudah dipahami anak kecil.

"Tapi teman Manji ada yang meningal," tutur Saga.

Baca Juga : Setelah Telur Dadar, Saga Omar Nagata Bakal Rilis Single Terbaru!

"Iya, karena terlalu dekat sama laut acaranya, Nak. Kan laut itu nggak bisa ngasih tau, kan laut nggak bisa ngomong, emangnya laut bisa ngomong 'eh gue (ombakku) mau ke daratan ya..' itu kan nggak bisa ngomong. Tapi laut kan menunjukkan biasanya, ada alatnya, Nak," terang Anji.

"Kenapa Allah bikin ombak di laut?" tanya Saga.

"Ya supaya airnya bisa bergerak ke kanan dan ke kiri, bertukar. Supaya ikannya bisa berenang dengan lebih cepat," jawab Anji.

"Tapi malah bikin ombak yang ke daratan," kata Saga.

Baca Juga : Putra Anji, Saga Omar Akan Jalani Operasi Hari Ini

"Ya nggak apa-apa, ombak yang ke daratan itu nggak apa-apa. Justru ombak-ombak yang ke daratan itu bisa bikin lebih subur lagi tanaman-tanaman yang ada di daratan," tambah Anji.

Hingga di akhir video, Anji pun tetap mencoba menjelaskan kepada Saga mengenai peristiwa bencana tersebut.

"Tapi ada teman Manji yang meninggal," kata Saga.

Baca Juga : Jawaban Anji Manji Saat Netizen Bilang Nama Penyakit Saga Omar Terlalu Ribet

"Iya, memang itu karena kesalahan manusianya sendiri. Maksudnya misalnya bikin acaranya terlalu dekat sama laut, lautnya lagi berbahaya," kata Manji.

Simak video selengkapnya di sini.

 

(*)