Find Us On Social Media :

Bocah Umur 2 Tahun Tewas Karena Tertusuk Pisau Sepanjang 15 cm, Permintaan Terakhirnya kepada Sang Ibu Jadi Penyebabnya

By Agil Hari Santoso, Selasa, 19 Februari 2019 | 10:12 WIB

Supian Samsuri (42), menggendnng jenazah putrinya Nur Qhaisara (2) yang meninggal dunia setelah kecelakan tak biasa.

Laporan Wartawan Grid.ID, Agil Hari Santoso

Grid.ID - Kapan waktu hidup kita berakhir itu memang tidak ada yang tahu.

Begitupun dengan cara hidup kita berakhir, yang terkadang terjadi dengan sangat tragis dan tak diduga-duga.

Seperti yang terjadi pada balita yang masih berumur 2 tahun ini.

Baca Juga : Mengenaskan, Balita di Palembang Tewas Tergantung di Jendela, Keluarga Tolak Lakukan Otopsi, Ada Apa?

Mengutip Kosmo Online, bocah perempuan bernama Nur Qhaisara Medina Supian ini meninggal dunia dengan cara yang sangat tragis.

Kejadian nahas yang menimpa balita ini terjadi di rumahnya sendiri, yang berlokasi di Kampung Teluk Pial baroh, Kuala Karau, Malaysia.

Semuanya berawal ketika Nur Qhaisara meminta segelas susu kepada ibunya, Hana Mazlan (27) sekitar pukul 09.30 waktu setempat.

Baca Juga : 2 Balita Blitar Menangis Tunggui Ayahnya yang Meninggal di Tempat Tidur

"Ketika (Nur Qhaisara) minta susu, aku suruh dia tunggu sebentar. Aku sedang mengurusi anak bungsu," ucap Hana sang ibu, dikutip Grid.ID dari Kosmo Online.

Ternyata permintaan Nur Qhaisara untuk minum susu, menjadi permintaan terakhir dari balita yang baru menginjakkan kakinya di dunia ini selama 2 tahun. 

Ketika sang ibu tengah menidurkan anak bungusnya yang masih berumur 4 bulan, korban malah pergi ke dapur sendiri.

Baca Juga : Tak Mengidap Penyakit Apapun, Bocah Balita di Deli Serdang Tidur Selama 22 Hari dan Belum Bangun Hingga Kini

Nahas, cuma karena susu, nasib buruk menghampiri keluarga korban.

Nur Qhaisara terjatuh setelah tak sengaja menginjak sebuah piring.

"Dia (Nur) kemudian jatuh di piring dan pisau yang ada di atas piring menusuk bagian kiri perutnya," ucap ibu korban.

Baca Juga : Dikira Mainan, Bocah 10 Tahun di Bogor Bawa Pulang Granat Aktif ke Rumahnya Hingga Sebabkan Ledakan

Baca Juga : Deretan Penampilan Cantik Anak Menteri Susi Pudjiastuti, Nadine Kaiser

Awalnya sang ibu tak sadar jika ada pisau sepanjang 15 cm tertancap di perut putrinya, dan hanya mengusap-usap badan anaknya yang tengah menangis.

"Setelah itu, ibu mertua saya menarik pisau itu, dia (Nur) langsung tak sadarkan diri. Kita bawa dia ke klinik lalu dirujuk ke Rumah Sakit Parit Buntar, dan dinyatakan meninggal dunia," ungkap ibu.

Menurut pengakuan sang ibu, tak ada orang lain yang menjaga putrinya saat itu.

Baca Juga : Diduga Hilang Dibawa Makhluk Halus, Bocah 10 Tahun Asal Mojokerto Ditemukan Tewas di Kubangan Air

Baca Juga : Nagita Slavina Dapet Kado Ultah Tas Branded Harga Fantastis dari Sang Adik, Caca Tengker

Ibu mertuanya sedang mandi, sedangkan suaminya tengah pergi bekerja.

"Anak saya sebelum meninggal dunia memang suka bermain sendiri, tak mengganggu orang. Tapi belakangan ini dia suka duduk di pangkuan saya," ucap ayah korban, Supian Samsuri (42).

Berkaca dari kejadian di atas, berhati-hatilah menaruh benda-benda berbahaya seperti pisau dan sejenisnya.

Baca Juga : Perbedaan Kecantikan Wajah Alami Tanpa Makeup Luna Maya dan Syahrini yang Bikin Reino Barack Jatuh Hati

Apalagi ketika kita memiliki anak di rumah, yang masih belum mengerti akan bahaya yang ada di dapur.

(*)