Find Us On Social Media :

Bikin Bangga, Saat Dua Anak Muda Bos Startup Ini Diundang Presiden Jokowi Rapat Kabinet Dengan Para Menteri

By Way, Minggu, 19 November 2017 | 01:31 WIB

Adamas Belva Syah, Presiden Jokowi dan Nadiem Makarim

Grid.ID-Presiden Jokowi sudah sering kita dengar sering berinteraksi dengan segala kalangan.

Anak muda dan startup termasuk kalangan yang sering diajak Jokowi untuk berinteraksi dan bertukar pikiran.

Hari ini, akun FB resmi Presiden Joko Widodo posting foto saat rapat terbatas dengan para menteri pada Kamis (16/11/2017).

(Baca :  Toyota Kijang Innova Diesel, Performa Berlimpah Tapi Tetap Irit Bahan Bakar dan Nyaman di Dalam Kabin )

Berikut penuturan akun Presiden Joko Widodo.

Rapat terbatas dengan sejumlah menteri di Istana Kepresidenan, Bogor, Kamis lalu dihadiri dua undangan khusus. 

Dua pemuda berbakat Indonesia yang hadir untuk menyumbangkan ide dan pemikirannya terkait pendidikan di Tanah Air.

Siapa mereka? Namanya familiar: Nadiem Makarim dan Adamas Belva Syah

Nadiem Makarim adalah pendiri layanan ojek online Go-Jek, dan Adamas Belva Syah adalah pendiri ruangguru.com, perusahaan penyedia layanan dan konten pendidikan berbasis teknologi terkemuka di Indonesia.

Lalu mengapa pula mereka saya undang ke rapat kabinet? 

Saya meminta Nadiem dan Adamas untuk memberikan pandangan-pandangan tentang apa yang kita perlukan menghadapi perubahan-perubahan yang sangat cepat ini.

Kita sekarang memang fokus pada pembangunan infrastruktur, tetapi pada tahapan besar kedua kita akan masuk kepada pembangunan sumber daya manusia. 

Salah satunya dengan melakukan inovasi pada kurikulum dan sistem pendidikan di Tanah Air. 

Saya berharap pendidikan kita yang lebih dari 30 tahun tidak ada perubahan yang sangat mendasar ini bisa kita ubah sehingga bisa mengikuti perubahan-perubahan yang ada di dunia.

Saya berencana melakukan revisi pada kebijakan pemerintah yang terkait dengan pendidikan tinggi di Indonesia. 

Pemerintah akan memberikan izin kepada perguruan tinggi dari luar negeri untuk mendirikan kampus di Indonesia, entah politeknik, entah universitas. 

Supaya kita memiliki pembanding, baik dari sisi manajemen, kurikulum, dan lain-lain.

 

Akun resmi CEO ruangguru, belvadevara, mengaku merinding dan seakan percaya akan undangan tersebut, dengan menuliskan,

"Masih gak percaya... Kemarin benar2 merinding ketika masuk ruangan di istana dan liat sekitar semuanya menteri... 

Saya masuk langsung disapa Pak Jusuf Kalla, Ibu Sri Mulyani, Pak Wiranto, Pak Sofyan Djalil, Pak Ignasius Jonan, dan semua menteri lainnya... 

Setelah menyalami Pak Presiden, saya juga sempat jelaskan dan distribusikan 2 dokumen yang @ruangguru persiapkan untuk memajukan pendidikan umum dan vokasi dengan teknologi ke seluruh jajaran berbasis semua data/kunjungan ke daerah/pengalaman kami. 

Terharu ketika Pak Presiden dan jajarannya baca dengan seksama dan akan ditindaklanjuti. 

Ibu Sri Mulyani sudah akan mengundang kami kembali minggu depan. 

Yang menarik, setelah rapat, Pak Pramono Anung mendekati saya dan bertanya "Belva lahir 30 Mei 1990, nama Bapak Harsono dan nama Ibu Murni yah?"..  "Wah benar, tau dari mana dan buat apa Pak?".. "Iya, ini diminta Presiden."  #lalubingung #lifeatruangguru

Untuk informasi, Ruangguru adalah aplikasi belajar dengan solusi belajar terlengkap untuk segala kesulitan belajar siswa.

Konten tersedia untuk berbagai jenjang mulai dari SD, SMP dan SMA sesuai dengan kurikulum nasional dan dirancang khusus oleh pengajar terbaik dan berpengalaman (Master Teacher). 

Mulai dari nonton video, latihan soal, les privat, tryout semua bisa diakses dari smartphone masing-masing.

CEO sekaligus Co-Founder RuangGuru, Iman Usman, mendirikan RuangGuru pada tahun 2013 bersama sahabatnya, Belva Devara.

Ruangguru berfokus pada layanan berbasis pendidikan dan telah memiliki lebih dari 3 juta pengguna serta telah mengelola lebih dari 27.000 guru yang menawarkan jasa di lebih dari 100 bidang pelajaran. (*)