Find Us On Social Media :

Kisah Zulfirman Syah, Korban Penembankan Brutal di Masjid Christchurch

By None, Sabtu, 16 Maret 2019 | 13:58 WIB

Kisah Zulfirman Syah, Korban Penembankan Brutal di Masjid Christchurch

"Baru dua bulan pindah domisili dan istri Zul itu orang Amerika, keduanya menikah dua sampai tiga tahun lalu kalau tidak salah dan punya anak satu," katanya.

Baca Juga : Syahrini Sering Dikaitkan dengan Haji Isam, Iis Dahlia Angkat Bicara Soal Sahabatnya Itu

Sebelum pindah ke Selandia Baru, Zul pun sempat pulang kampung ke Padang untuk berpamitan dengan keluarganya.

Akhir November 2018 lalu, Zul pulang ke Padang untuk pamitan bersama saudara serta keluarganya ke New Zealand.

"November datang ke Padang minta izin berangkat ke New Zealand.

"Akhir tahun lalu Da Zul datang ke rumah saya, dari Zuhur sampai Asar, sekalian pamit mau pergi ke New Zealand," kata Handra Yaspita, kakak kandung Zul.

Saat itu mereka tak memiliki perasaan apapun jika akan terjadi sesuatu dengan Zul dan anaknya di Selandia Baru.

Tragedi penembakan di Selandia Baru yang mengorbankan Zul dan anaknya tentu membuat keluarga terpukul.

Apalagi diketahui ada 49 orang meninggal dunia akibat penembakan brutal di Masjid Christchurch.

Beruntungnya, Zulfirman Syah dan anaknya termasuk korban selamat dari penembakan meski mengalami luka-luka di sekujur tubuh.

Sang istri mengatakan Zulfirman Syah mengalami luka tembak di bagian paru-paru dan anaknya terluka di bagian kaki dan belakang.

Selebihnya, Alta Marie belum memberi tahu perkembangan kondisi Zulfiman Syah setelah operasi dan anaknya.

Namun, ia mengatakan Zul dan anaknya mengalami trauma akibat penembakan brutal tersebut. (*)