Laporan wartawan Grid.ID, Husna Rahmayunita.
Grid.ID - Apple dikenal sebagai perusahaan teknologi raksasa yang memiliki banyak peminat.
Salah satu produk andalan Apple adalah MacBook.
MacBook menjadi perangkat jinjing keluaran Apple impian yang dikeluarakan sejak tahun 2006 - 2011.
Kini MacBook berganti nama menjadi MacBook Air.
Baru-baru ini, kabar kurang mengenakkan datang dari perangkat kenamaan tersebut.
Meskipun telah menjadi laptop idaman dengan spek menggiurkan dan harga fantastis, namun tiba-tiba kelemahannya terkuak.
Dikutip dari laman The Telegraph, Pengembang Turki Lemi Orhan-lah yang menemukan kesalahan tersebut.
Ternyata Mac yang disetting keamanannya bisa diakses hanya dengan mengetikkan sebuah kata tanpa password.
(BACA: Cara Cepat Menghapus Postingan Lama di Twitter dan Facebook, Wajib Tahu nih)
Cukup klik kata 'root' sebagai username kemudian menekan enter 2 kali, MacBook bisa diakses.
Bahaya banget nggak sih?
Tidak menutup kemungkinan kelemahan itu bisa disalahgunakan.
Orhan kemudian menuliskan masalah yang ia temukan di akun Twitter pribadinya.
(BACA: Wow, Penelitian Temukan Senyawa Baru di Bawang Putih, Ternyata Manfaatnya Luar Biasa)
Tyler Moffitt, seorang analis perusahaan keamanan Webroot akhirnya angkat bicara.
"Hal yang ditemukan Orhan sangat mengejutkan. Bug 'root bisa melemahkan kualitas pada MacOS High Sierra. 'Nyatanya Bug tersebut juga bekerja pada FileVault di MacOS dan berpotensi sangat menghancurkan," ujarnya.
Akun 'root' menjadi pengguna istimewa yang bebas mengakses MacBook.
Untuk itu, akun tersebut layak dinonaktifkan.
Apple pun telah menerbitkan langkah-langkah untuk mengatur ulang akun 'root' di forum pendukungnya.
Pengguna Apple dapat mengubah sistem keamanan leptop mereka dengan klik menu System Preferences di MacBook. (*)