Laporan Wartawan Grid.ID, Angriawan Cahyo Pawenang
Grid.ID - Menjadi miss Korea pastinya harus memenuhi syarat tertentu.
Beberapa 'standar' masyarakat harus bisa dipenuhi agar semakin dicintai masyarakatnya.
Namun berbeda dari negara lain, Miss Korea justru punya sisi gelap yang sedih jika diceritakan.
Baca Juga : Cuma Rp99 Ribu Kamu Bisa Makan Sepuasnya di Restoran Korea Ini
Pemenang Miss Korea 2018, Soo Min Kim ungkap apa yang terjadi di dunia tersebut.
Dikutip Grid.ID dari video yang diunggah di Youtube oleh channel Asian Boss, Soo Min Kim ungkapkan keluh kesahnya.
Wanita berumur 24 tahun tersebut memegang gelar sebagai Miss Korea 2018 yang artinya menjadi wanita 'tercantik' di Korea.
Baca Juga : Trailer Pertama Drama Korea Voice 3 Resmi Dirilis, Bikin Merinding!
Namun Soo Min Kim nampak masih belum bisa memenuhi gelar 'wanita tercantik' tersebut.
Kemudian Soo ceritakan saat dirinya memulai audisi dari level regional.
Dirinya mengatakan para kontestan harus memenuhi postur yang dianjurkan agar bisa lolos dalam ajang tersebut.
Baca Juga : Baru Tayang, Drama Korea Doctor Prisoner Mendapat Rating Penonton yang Cukup Fantastis!
Soo menjelaskan kalau Miss Korea dulu merupakan panutan bagi para wanita di negara itu.
Namun sekarang gelar Miss Korea hanya sekedar sebagai pelengkap resume untuk melamar kerjaan.
Soo juga menjelaskan kalau keluarga tidak sepenuhnya mendukung dirinya mengikuti ajang kecantikan tersebut.
Baca Juga : 11 Tahun Berlalu, Pemeran Ronaldowati Tumbuh Jadi Gadis Remaja Cantik, Wajahnya Bak Wanita Korea!
Ibunya sangat mendukung Kim namun ayahnya menolak awalnya karena menginginkan putrinya bekerja di bank atau perusahaan besar lainnya.
Dirinya juga sering diejek kontestan lain dan ditegur juri karena dianggap tidak terlalu 'niat' untuk mengikuti ajang tersebut.
Setelah masuk ke tahap nasional, karantina para peserta ternyata sangat-sangat ketat.
Barang-barang para peserta harus di periksa secara mendalam satu-persatu dan kontestan tidak boleh makan coklat dan permen selama di karantina.
Bahkan para kontestan jika ingin ke kamar mandi, harus ditemani oleh orang lain dan tidak boleh sendirian.
Soo kemudian menceritakan kalau dirinya yang harus menunggu hingga dua jam hanya untuk mendapatkan teman ke kamar mandi.
Baca Juga : Setelah Lama Bungkam, Seungri Angkat Bicara Soal Tuduhan Kasus Burning Sun Hingga Layanan Prostitusi
Tak hanya harus ditemani orang lain, dalam kamar mandi para peserta juga harus ditemani para petugas keamanan.
Hal ini dikarenakan sempat ada kasus kontestan yang tak sadarkan diri saat ke kamar mandi meski belum dijelaskan penyebabnya.
Dirinya merasa lega setelah kontes tersebut berakhir.
Baca Juga : Seungri Akui Lakukan Kegiatan Ilegal di Monkey Museum
Soo juga menerima kalau dirinya mendapat gelar sebagai salah satu pemenang yang kontroversial.
Pasalnya Soo selalu mendapat hinaan karena dirinya dianggap tidak cantik dan terlalu gemuk.
Netizen Korea banyak yang menghina dirinya karena hal tersebut.
Baca Juga : Seungri Bantah Minta 'Gadis' di Obrolan Grup Kakao Talk
Soo sendiri mempunyai berat badan hampir 60kg yang 'katanya' dianggap tidak ideal untuk postur tubuhnya sekarang ini.
Ayah Soo nampak cuek saja menanggapi hal tersebut.
Namun Ibunya yang sangat bersedih karena anaknya dihina membuat Soo menitikkan air mata saat menceritakan hal tersebut.
Baca Juga : Gunakan Bahasa Vulgar di Chat, Seungri Mengaku Salah Ketik
Soo mengatakan kalau di Korea sangat normal untuk menghakimi fisik orang lain.
Soo mengatakan setelah dirinya mendapatkan gelar tersebut, dia ingin mengubah stereotip yang ada di masyarakat selama ini.
Dirinya berharap agar masyarakat tidak lagi menerapkan standar tertentu dalam hal fisik karena berhubungan dengan masalah kesehatan.
Baca Juga : Seungri yang Jadi Tersangka Kasus Prostitusi, Berteman Dekat dengan Raline Shah
(*)