Grid.ID - Kasus pembunuhan mayat tanpa kepala, Budi Hartanto semakin menemukan titik terang.
Sedikit demi sedikit, fakta kebenaran di balik kasus pembunuhan mayat tanpa kepala, Budi Hartanto mulai terungkap.
Selain pelaku yang berhasil ditangkap, lokasi pembunuhan mayat tanpa kepala, Budi Hartanto pun telah diketahui.
Baca Juga : Bermimpi Didatangi untuk Carikan Bagian Tubuhnya, Sahabat Budi Hartanto : Kepalanya Tidak Terlihat
Sebelumnya diberitakan, Budi Hartanto menjadi korban pembunuhan mutilasi.
Jenazahnya ditemukan dalam koper tanpa kepala di Kecamatan Udanawu, Blitar, Jawa Timur pada 2 April 2019 lalu.
Namun rupanya, lokasi ditemukannya mayat Budi Hartanto dalam koper di pinggir sungai itu hanya sebagai lokasi pembuangan saja.
Sedangkan proses, pembunuhan dan mutilasi jasad korban dilakukan di Kabupaten Kediri.
"Blitar itu ternyata lokasi pembuangan jasad saja. Dan, lokasi pembunuhan memang terjadi di Kabupaten Kediri," jelas kata Kabid Humas Polda Jatim Kombespol Frans Barung Mangera seperti yang dikutip dari Surya.co.id.
Diberitakan Suryamalang.com (12/4/2019) diungkapkan bahwa lokasi pembunuhan guru honorer, Budi Hartanto terjadi di sebuah warung kopi di Jalan Surya, Kediri.
"Proses pembunuhan dilakukan di luar kota Blitar dan lokasi tepatnya adalah di sebuah warung kopi," jelas Frans Barung Mangera.
Baca Juga : Dua Pelaku Mutilasi Budi Hartanto Ditangkap, Terungkap Lokasi Pembuangan Kepala Korban
Frasn Mangera menjelaskan bahwa warung kopi itu telah direservasi atau disewa secara khusus oleh pelaku AP, beberapa hari sebelum kejadian.
"Warung kopi itu disewa oleh AP yang ditangkap di Jakarta, alamatnya di Jalan Surya, Kabupaten Kediri," pungkas Frans.
Baca Juga : Update Kasus Mutilasi Mayat Tanpa Kepala: Dugaan Asmara Sesama Jenis Jadi Motif Pembunuhan Budi Hartanto
Warung kopi itu menjadi saksi bisu, di mana Budi Hartanto dibunuh, dimutilasi oleh kedua pelaku.
Tak hanya itu, para pelaku mengemas potongan mayat ke dalam sebuah koper lalu di buang di pinggir sungai.
Tujuan pelaku melakukan hal tersebut adalah sebagai kamuflase atau hanya untuk mengecoh pihak kepolisian yang akan menyelidiki kasus ini.
"Dia sengaja buang (mayat) di situ (pinggir sungai) agar mengelabui petugas yang bakal menyidik kasus ini," jelas Frans.
Baca Juga : Dua Pelaku Mutilasi Budi Hartanto Ditangkap, Terungkap Lokasi Pembuangan Kepala Korban
Kedua pelaku kini telah diamankan oleh pihak yang berwajib dan kasusnya ditangani oleh Polda Jatim
Kedua pelaku dan korban dikatakan sangat mengenal korban, karena tergabung dalam sebuah komunitas yang sama.
"Mereka bersama korban diketahui terlibat dalam sebuah komunitas, mereka mengenal saat bertemu di sana," lanjutnya.
Baca Juga : Terungkap Isi Chat Terakhir Budi Hartanto, Mayat Tanpa Kepala yang Ditemukan Dalam Koper
Frans Barung mengungkapkan AP dan AJ, memiliki kecenderungan perilaku yang 'melambai'. (*)