Find Us On Social Media :

Gadis 4 tahun Tewas Setelah 9 Jam Kepanasan di dalam Mobil karena Ayahnya Keasyikan Main HP dan Lupa

By Agil Hari Santoso, Sabtu, 13 April 2019 | 07:00 WIB

Gadis 4 tahun Tewas Setelah 9 Jam Kepanasan di dalam Mobil karena Ayahnya Keasyikan Main HP dan Lupa

Grid.ID - Setiap orang tua harusnya tahu bahaya meninggalkan anak sendirian.

Entah itu di tengah keramaian, bahkan di rumah sendiri.

Dimanapun itu, pastinya akan selalu ada resiko yang dapat membahayakan anak.

Baca Juga : Terhimpit Biaya Sekolah, Gadis Ini Rela Lepas Kesuciannya Demi Rp 70 Juta

Lagi pula, sudah banyak kasus anak meninggal dunia karena kelalaian orang tua, yang tak memperhatikan keberadaan anaknya sendiri.

Sepertinya, kasus-kasus tersebut juga tak dijadikan pelajaran oleh seorang ayah asal Tiongkok ini.

Mengutip World of Buzz, seorang gadis berusia 4 tahun tewas setelah terkunci di dalam mobil yang panas selama 9 jam pada Senin (8/4/2019).

Baca Juga : 1.000 Luka di Tubuh Gadis 4 Tahun ini Mengungkap Perjalanan Hidupnya yang Kelam

Diketahui, gadis 4 tahun yang dilaporkan bernama Qiqi ini meninggal dunia karena ayahnya keasyikan main HP dan lupa.

Berdasarkan laporan The Star, pada pagi itu Qiqi sebenarnya sedang diantar sang ayah menuju sekolah Playgroup di Yiyang, Provinsi Hunan, Tiongkok.

Ketika sampai di tujuan, sang ayah malah sibuk bermain dengan HPnya dan tidak mengurusi putrinya.

Saking sibuknya, sang ayah yang namanya tak diketahui ini sampai lupa dengan keberadaan anaknya.

Baca Juga : Terbuai Iming-iming Jadi Model, Gadis 15 Tahun Diancam Kirimi Foto Bugil dan Dimintai Bayaran Rp 1,7 Juta

Ia lantas meninggalkan Playgroup, saat sang putri masih duduk di kursi belakang dengan sabuk keamanan terpasang.

Akhirnya, ia memakirkan mobilnya di depan sebuah toko, menguncinya dan pergi.

Semua itu dilakukannya saat masih tidak sadar jika putrinya masih berada di dalam mobil.

Baca Juga : 5 Fakta Kasus Dukun Cabul di Jember, Siasati 4 Gadis SMP dengan Ilmu Pengasihan dan Enteng Jodoh 

Kepanasan di dalam mobil selama 9 jam, akhirnya keberadaan Qiqi ketahuan setelah sang ibu tidak menemukannya di sekolah saat jam pulang, yakni pada pukul 5 sore.

Setelah ditemukan di dalam mobil, Qiqi sudah meninggal dunia dengan kondisi tubuh telah berubah warna menjadi ungu.

Dilihat dari kronologinya, sepertinya ini kesalahan ayah korban bukan?

Yah, sang ayah tak ingin disalahkan sepenuhnya untuk kematian putrinya sendiri.

Baca Juga : Miris, Gadis 6 Tahun Tewas Tenggelam di Saat Ibunya dan 2 Penjaga Kolam Renang Sibuk Main HP

Mengutip WorldofBuzz, sang ayah turut menyalahkan playgroup tempat putrinya sekolah, karena tidak memberitahu jika anaknya tidak masuk sekolah.

"Tiga guru mengawasi 20 anak, dan mereka tak tahu jika salah satunya tak masuk sekolah," ucap sang ayah.

Baca Juga : Cerita Pilu Gadis Pontianak yang Jadi Korban Kawin Kontrak, Setahun Disiksa Akhirnya Pulang dengan Selamat

Padahal, playgroup tempat putrinya bersekolah termasuk yang berkualitas tinggi di sana, dengan biaya Rp 21 juta per semesternya.

Akhirnya, pihak sekolah setuju untuk membayar ganti rugi sebesar Rp 67 juta.

(*)