Find Us On Social Media :

4 Aksi Mencekam Warnai Demo Hari Buruh, dari Wartawan Diintimidasi Hingga Restoran Asing Jadi Pelampiasan

By Nindya Galuh Aprillia, Rabu, 1 Mei 2019 | 20:43 WIB

Demo Hari Buruh Diwarnai Aksi Anarkis, dari Wartawan Diintimidasi Hingga Restoran Asing Jadi Pelampiasan

Laporan Wartawan Grid.ID, Nindya Galuh A.

Grid.ID - Peringatan Hari Buruh Internasional atau disebut juga May Day jatuh pada hari Rabu (1/5/2019).

Seperti Hari Buruh di tahun-tahun sebelumnya, ratusan buruh tumpah ruah di jalanan untuk menyuarakan tuntutan dan aspirasi mereka.

Namun sayang, nyaris setiap peringatan Hari Buruh Internasional selalu ada aksi anarkis yang dilakukan oleh oknum-oknum tak bertanggung jawab.

Peringatan Hari Buruh yang seharusnya berjalan damai justru diwarnai dengan suasana mencekam hingga membuat kerugian materi yang tak sedikit.

Baca Juga : Hari Buruh 2019 : Mengenang Pembantaian Kaum Buruh di Chicago, Sejarah Kelam May Day

Aksi anarkis ini tak hanya terjadi di Ibu Kota saja, tapi di kota-kota besar lainnya di Indonesia.

Berikut Grid.ID rangkumkan 4 aksi mencekam yang warnai peringatan Hari Buruh Internasional pada Rabu (1/5/2019).

1. Wartawan Dipiting dan Diintimidasi Saat Liputan

Baca Juga : Hari Buruh 2019 : 4 Fakta May Day yang Diperingati Tiap 1 Mei, Ada Luka Kelam di Era Orde Baru

Hari Buruh dihiasi dengan aksi kekerasan terhadap 2 orang jurnalis.

Aksi tersebut terjadi saat kedua jurnalis tengah meliput peringatan Hari Buruh Internasional yang berpusat di Gedung Sate Bandung, Rabu (1/5/2019).

Melansir laman Wartakota, kedua jurnalis ini tengah meliput keributan antara polisi dengan massa yang berpakaian serba hitam.

Saat membidikan kamera ke arah kejadian tersebut, salah satu jurnalis bernama Reza tiba-tiba dipiting anggota polisi.

Baca Juga : 5 Perempuan Ini Populer di Hari Buruh: Dari Payudara Agnez Mo yang Turun, Sampai Hebohnya Penampakan Mantan Istri Deddy Corbuzier

Ia juga dibentak dengan pertanyaan, "dari mana kamu?"

Dalam kondisi terdesak, Reza langsung menjelaskan bahwa ia seorang wartawan, lalu menunjukan id pers nya.

"Sebelum kamera diambil juga udah ditendang-tendang."

"Saya memepertahankan kamera saya. Sambil bilang saya jurnalis," kata Reza.

Baca Juga : Hari Buruh 2019 : 4 Fakta May Day yang Diperingati Tiap 1 Mei, Ada Luka Kelam di Era Orde Baru

Setelah menguasai kamera Reza, polisi tersebut menghapus sejumlah gambar yang sebelumnya diambil oleh Reza.

Aksi ini pun tertangkap kamera dan tersebar luas di berbagai media sosial.

2. Massa Berbaju Serba Hitam Susupi Aksi Damai Buruh di Bandung

Jajaran Kepolisian Polda Jabar dan Polrestabes Bandung mengamankan ratusan orang yang menyusup di acara peringatan Hari Buruh Internasional di sekitar Gedung Sate, Rabu (01/5/2019).

Melansir Tribunnews.com, Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Irman Sugema, membenarkan bahwa ratusan orang tersebut diduga menimbulkan gesekan dengan buruh yang sedang menyampaikan aspirasi di depan Gedung Sate.

Baca Juga : Ikut Demo Hari Buruh, 2 Wanita Ini Keluhkan Upah Pekerja yang Pas-pasan

Ia juga menyampaikan bahwa anggota kelompok tersebut terdiri dari berbagai usia.

Beberapa di antaranya pelajar, mahasiswa, dan bahkan ada yang berstatus pengangguran.

Dilansir dari Instagram @warung_jurnalis, selain mencoba menyusup, ratusan remaja itu melakukan aksi vandalisme terhadap mobil dan fasilitas umum di sekitar Monumen Perjuangan.

3. Massa Mengamuk di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat

Baca Juga : Pembunuhan Chicago: Mengenang Sisi Gelap Peringatan May Day Sebagai Hari Buruh Internasional

Aksi Anarkis May Day Rabu (1/5/2019) juga terjadi di Ibu Kota.

Ratusan massa tampak mengamuk di Jalan MH Thmarin, Jakarta Pusat.

Melansir akun Instagram @warung_jurnalis, ratusan massa kesal lantaran Jalan MH Thmarin diblokade polisi sehingga mereka tidak bisa bergabung dengan massa aksi lainnya di depan Istana.

Akhirnya kericuhan dan aksi saling dorong dengan pihak kepolisian pun tak terhindarkan.

4. Restoran Asing di Makassar jadi Pelampiasan

 Aksi pengrusakan bangunan juga terjadi di Kota Makassar.

Massa yang disebutkan ada sekitar 50 orang tersebut tiba-tiba saja menyerang restoran asing di Jalan AP Pettarani, Makassar, pada Rabu (1/5/2019) siang.

Baca Juga : Hari Buruh 2019: 5 Ucapan May Day dari Berbagai Tokoh Publik Mulai Dari Jokowi Hingga Prabowo

Masa yang memakai topeng tersebut memukuli papan penanda dan monceret-coret bangunan restoran.

"Pakai topeng tadi itu massa, tadi mereka mau tulis kata-kata kotor dijendela kaca," kata salah satu pegawai restoran tersebut seperti dikutip dari Instagram @makassar_iinfo.

(*)