Find Us On Social Media :

Nenek ini Beri Makan Babi dengan Daging Manusia, Terungkap Kasus Hilangnya Sang Suami

By None, Jumat, 3 Mei 2019 | 10:31 WIB

Bari Makan Babi Peliharaan dengan Daging Manusia, Nenek Justru Bongkar Kejahatannya Sendiri

Grid.ID – Misteri kasus hilangnya seorang pria akhirnya terbongkar dari kebiasaan sang istri memberi makan babi peliharaannya.

Melansir Metro, Rabu (1/5/2019), Virgina L Hayden (67) memberi tahu kedua putrinya, Carolyn Cooksey dan cucunya Michael Harris, tentang cara memberi makan babi.

Sebelum membuang babi di kandangnya, dia menyarankan untuk mengoyak tubuh babi sebelum membuangnya ke kandang.

Baca Juga : Merinding! Pakar Ungkap 6 Perasaan yang Akan Dialami Seseorang Sebelum Meininggal

Dia juga menjelaskan, telah memberikan kulit kepala suaminya dan mengatakan babi akan memakan semua bagian tubuh manusia kecuali tengkoraknya.

Hasilnya, polisi menangkap Hayden, atas penjelasan itu kepada anak serta cucunya dan ditahan di penjara York Country

Baca Juga : Lihat Penampilan Aurel Hermansyah saat Hadiri Acara Ultah Adie Bakrie Suami Nia Ramadhani

Diketahui Hayden telah menikah dua kali, suami pertamanya meninggal karena bunuh diri, suami keduanya meninggal karena serangan jantung.

Namun, diketahui pada Senin (29/4) dia dicurigai telah membunuh suaminya Thomas Hayden yang terlihat masih hidup pada 2011 lalu.

Baca Juga : Jangan Lagi Makan Nasi dengan Mie Instan, Bisa Tingkatkan Risiko Diabetes

Dia didakwa atas tuduhan termasuk pembunuhan kriminal, pencurian, konspirasi dan merusak catatan publik.

Pada 2012, dia diketahui mengikat kulit kepala manusia pada ekor kuda dan ditemukan oleh pejalan kaki yang ketakutan.

Kemudian, setelah dicocokan kulit kepala itu diketahui oleh putri Thomas Hayden, segera dia menghubungi polisi untuk mengatahui pelakunya.

Menurut keterangan, Kim Via putri Thomas telah diasingkan ibunya sejak 2005, dengan alasan bahwa ayahnya sakit keras.

Baca Juga : Belum 2020 Kutub Magnet Bumi Sudah Berubah, Para Ahli Sebut Bisa Pengaruhi Teknologi dan Hewan

Kemudian, setelah temuan kulit kepala tersebut polisi mulai memeriksa Virgian Hayden, dan sudah tidak menemukan suaminya Thomas Hayden.

Dia mengklaim suaminya pergi ke Meksiko untuk pengobatan amyothophic lateral sclerosis (ALS) tetapi hingga kini tidak pernah kembali.

Baca Juga : Bergaya Nyentrik dengan Kemeja Unik Senilai 10 Juta Rupiah, Begini Penampilan Nagita Slavina yang Curi Perhatian

Penyelidikan lebih lanjut menemukan, Thomas Hayden tidak pernah menderita penyakit tersebut, dan menemukan paspornya serta SIM tersimpan di dalam sebuah kotak.

Tak lama setelah itu, sampel dari dua saudara lelaki yang hilang itu mengkonfirmasi bahwa kulit kepala itu hampir pasti milik saudara kandung mereka, salah satunya kemungkinan Thomas Hayden.

Baca Juga : Dibesarkan Oleh Serigala, Amala dan Kamala Selalu Makan Daging Mentah dan Bergerak Sangat Cepat

Polisi menemukan, dokumen yang menunjukkan Thomas telah menjual rumahnya ke istrinya pada November 2013.

Namun analis tulisan tangan mengatakan Virginia Hayden telah memalsukan tanda tangan tersebut.

Setelah diwawancarai, oleh Daily Record, Virgina membantah telah membunuh suaminya dan mengatakan bahwa anggapan tersebut melecehkannya.

Baca Juga : Tampil Anggun Kenakan Hijab, Syahrini Pakai Sepatu Mewah dari Brand Favorit Mayangsari!

Setelah melakukan penyelidikan panjang, kejahatan Virgina terbongkar, bermula dari kebiasannya memberi makan babi dengan mayat manusia.

Ternyata mayat tersebut, tak lain adalah suaminya sendiri.

Sebelum maju di persidangan, Virgina membuat pengakuan bahwa dia ingin menulis apapun yang ingin ditulisnya sebagai bentuk pengakuan.

Baca Juga : Syahrini Minum Teh Bareng Reino Barack, Ini Harga Busana yang Dipakai Incess

Menurut Penn Live dia membuat sebuah tulisan dengan kata-kata mengerikan,"Aku menyerah. Jadi tinggalkan aku sendiri. Jadi begitulah. Itu pengakuan saya. " (*)

Artikel ini telah tayang di Intisari online dengan judul, “Nenek Ini Suka Beri Makan Babi Peliharaan dengan Mayat Manusia, Kejahatannya Terbongkar Oleh Cucunya Sendiri “