Find Us On Social Media :

Pangeran Arab Jadi Sorotan, Gencar Perangi Korupsi Tapi Beginilah Kemewahan di Dalam Rumahnya

By Aji Bramastra, Senin, 18 Desember 2017 | 01:08 WIB

Muhammad bin Salman, beli rumah termahal di dunia

Grid.ID - Pangeran Arab Saudi, Muhammad bin Salman, jadi sorotan lagi.

Gaya hidupya yang mewah, disebut sangat ironis dengan begitu bersemangatnya ia menangkapi saudara-saudaranya sendiri dengan tuduhan korupsi.

Setelah dikabarkan menjadi pembeli lukisan Yesus Kristus karya Leonardo Da Vinci, kini harta mewah lain Muhammad bin Salman, diungkap media New York Times.

Dikutip Grid.ID dari The Sun, lewat investigasi, New York Times menemukan fakta bahwa Muhammad bin Salman merupakan pemilik rumah super mahal di Perancis.

( Video: Sarung Goyang Bikin Mata Melongo, Viral Akhir Tahun 2017 )

Rumah ini pernah dinobatkan sebagai rumah termahal di dunia, di tahun 2015.

Harganya tak main-main, sekitar Rp 4 triliun.

Rumah itu dulunya merupakan rumah Raja Perancis Louis XIV.

Di dalamnya, semua kemewahan tersedia.

( Hilang Selama 3 Tahun, Ketika Ditemukan Sudah Menjadi Mayat yang Tak Bisa Dikenali Keluarga )

Rumah itu dilengkapi gudang penyimpanan wine, bioskop, kolam renang outdoor maupun indoor, bahkan ada tempat dugem atau nightclub.

Satu kemewahan lain yang membuat rumah itu terkenal adalah aquarium raksasa.

Yang menarik, atap rumah itu dihiasi oleh lukisan kuno yang menggambarkan sosok manusia telanjang.

Terungkapnya pembelian rumah itu adalah penelusuran dari New York Times, mengarakahkan rumah itu ternyata dimiliki oleh perusahaan investasi bernama Eight Investment Company.

Perusahaan ini merupakan milik Muhammad bin Salman.

Tak hanya rumah ini yang membuat sang calon Raja Arab itu jadi sorotan.

Pada 2015, Muhammad bin Salman membeli kapal pesiar super mewah seharga Rp 5,4 triliun.

Yang menjadi kontroversi, Salman membelinya dari seorang bos minuman keras vodka, asal Rusia.

Salman juga dikabarkan membeli lukisan termahal di dunia, yakni Salvator Mundi.

Lukisan potret Yesus Kristus karya Leonardo Da Vinci ini dibelinya degan harga Rp 6 triliun.