Find Us On Social Media :

Hati-Hati, Kebiasaan Minum Teh Panas Bisa Tingkatkan Terkena Kanker Kerongkongan

By None, Kamis, 13 Juni 2019 | 15:11 WIB

Hati-Hati, Kebiasaan Minum Teh Panas Bisa Tingkatkan Terkena Kanker Kerongkongan

Baca Juga: Padatnya Jadwal Ramadan Bukan Halangan untuk Tampil Cetar

Jadi, sebuah penelitian baru bertujuan untuk memperbaiki ini dengan mengukur suhu minum teh secara objektif, yaitu dengan cara yang tidak tergantung pada ingatan, perasaan, atau pendapat seseorang.

Para peneliti, yang dipimpin oleh Dr. Farhad Islami, direktur strategis Cancer Surveillance Research di American Cancer Society, juga ingin mempelajari kebiasaan minum teh secara prospektif daripada surut.

Dr. Islami dan rekannya menggunakan data lebih dari 50.000 orang yang termasuk dalam Studi Kelompok Golestan - sebuah "studi prospektif berbasis populasi" - yang berusia 40-75 tahun pada awal penelitian, seperti dilansir dari medical news today.

Baca Juga: Teknologi Canggih Ini Bikin Motor Irit, Performa Tetap Gesit

Para peneliti secara klinis mengikuti peserta untuk periode rata-rata 10,1 tahun, antara 2004 dan 2017. Selama waktu ini, 317 orang mengembangkan kanker kerongkongan.

Para peneliti membagi suhu teh menjadi "sangat panas" - yang berarti suhu lebih dari 60 ° C, dan "dingin atau suam-suam kuku," yaitu, suhu yang berada atau turun di bawah 60 ° C.

Dalam analisis mereka, para peneliti juga mempertimbangkan "waktu yang dilaporkan lebih singkat dari menuangkan teh ke minum" itu - yaitu, dalam skala antara 2 dan 6 menit menunggu, serta "melaporkan preferensi untuk minum teh yang sangat panas."

Secara keseluruhan, penelitian ini menemukan bahwa minum 700 mililiter (ml) teh "sangat panas" per hari meningkatkan kemungkinan kanker esofagus hingga 90 persen dibandingkan dengan minum teh dingin atau suam-suam kuku dalam jumlah yang sama setiap hari.

Baca Juga: Artis FTV Cecillia Putty Meninggal Karena Kanker Lidah, Makanan dan Minuman Panas Jadi Penyebabnya!

"Hasil kami secara substansial memperkuat bukti yang ada yang mendukung hubungan antara minum minuman panas dan risiko kanker kerongkongan," para peneliti menyimpulkan.

Dr. Islami dan rekannya menyarankan kepada masyarakat untuk menunggu minuman menjadi lebih dingin dahulu, yaitu lebih rendah dari 60oC, sebelum dikonsumsi.

Masih perlu dilakukan lebih banyak penelitian untuk memahami mekanisme di balik hubungan ini. (*)

Artikel ini telah tayang di Intisari online dengan judul, “Waspada Buat Pecinta Teh, Minum Teh Panas Bisa Tingkatkan Risiko Kanker Kerongkongan”