Find Us On Social Media :

Dilarang Main Ponsel, Anak Ini Tega Meracuni Orangtuanya Sendiri

By None, Selasa, 18 Juni 2019 | 19:57 WIB

Ibu Sak, Suban Duanjan (51) dan ayah tiri Sak, Chakri Khamruang (52)

Grid.ID - Seorang pecandu game online diduga mencoba meracuni orangtuanya sendiri.

Hal ini setelah mereka memaksa anaknya untuk berhenti bermain dengan mencabut router internet.

Dilansir dari Daily Mirror (17/6/2019), Sak Duanjan (29) pulang ke rumahnya di Sisaket, Thailand, dalam keadaan mabuk dan mulai bermain game di ponselnya.

Pada saat itu sudah larut malam, Sak bermain dengan volume tinggi sementara orangtuanya ingin pergi tidur.

Baca Juga: Tolak Gerebek Rumah, Nikita Mirzani Minta Bayaran Setimpal dari Atta Halilintar

Ayah tirinya, Chakri Khamruang (52) mengatakan dia bangun dan mencabut wi-fi, untuk menghentikan Sak mengganggu orang lain di rumah.

Tapi Sak malah mengamuk, mengutuk ayah tirinya sebelum memukul dinding rumah.

Setelahnya, Chakri mengatakan dia tidak punya pilihan selain memukulnya untuk menenangkannya dari bertindak agresif.

Meski pertikaian sepertinya telah usai ketika Sak akhirnya pergi tidur, nyatanya itu belum benar-benar selesai.

Keesokan paginya, ibunya Suban Duanjan (51) mengklaim dia menemukan pestisida yang tidak larut mengambang di penampungan air di kebun rumah keluarga sementara dia akan mengambil air untuk memasak nasi.

Baca Juga: Kepergok Liburan Bareng di Bali, Mbak You Sebut Luna Maya Dapat Dukungan Keluarga Besar

Ibu yang merasa terguncang dengan kejadian itu berkata dia terkejut bahwa putranya sendiri diduga mencoba membunuhnya dan suaminya.

Dia berkata, "Saya melihat anak saya turun ke bawah dan meletakkan sesuatu di botol sekitar jam 2 pagi.

"Saya bertanya kepadanya apa yang dia lakukan tetapi dia tidak menjawab dan kembali ke kamarnya.

"Jadi, aku membiarkannya pergi dan kembali tidur.

"Aku masih tidak percaya dia bisa melakukan ini. Aku tahu dia mudah marah.

Baca Juga: Viral Postingan Seorang PNS Dihujat Akibat Merendahkan Pekerjaan Pembantu

"Kami mencoba yang terbaik untuk mengatasi amarahnya tetapi kali ini sudah keterlaluan."

Keluarga memutuskan untuk menghubungi pihak berwenang setempat untuk meminta bantuan.

Sak diduga mengaku kepada mereka bahwa dia telah memasukkan racun ke dalam persediaan air keluarga karena dia masih merasa 'mendidih' karena tak diperbolehkan main game di smartphone-nya.

Ibunya menambahkan, "Kami ingin petugas pemerintah membawanya untuk dirawat di rumah sakit karena kami tidak ingin hidup dalam ketakutan ketika dia akan menyerang kami lagi.

Baca Juga: Berawal dari Kolesterol Tinggi, Siapa Sangka Agung Hercules Idap Kanker Otak Stadium 4

"Dia sangat sering bermain di ponsel, saya pikir itulah yang membuatnya stres.

"Sulit untuk menghentikannya karena dia sudah dewasa sekarang."

"Jadi, kami sudah meminta bantuan." (*)

Artikel ini pernah tayang di Intisari online dengan judul Kesal Wi-Fi Dicabut Sang Ayah, Anak Pecandu Game Online Ini Coba Meracuni Orangtuanya