Find Us On Social Media :

Sering Mencukur Rambut Kemaluan? Ternyata Ini Lho Efek Sampingnya

By Dianita Anggraeni, Minggu, 23 Juni 2019 | 11:14 WIB

Banyak misteri dibalik rambut kemaluan manusia. Hingga saat ini belum ada yang bvisa memecahkannya.

Laporan Wartawan Grid.ID, Dianita Anggraeni

Grid.ID - Rambut kemaluan atau bulu kemaluan bagi sebagian wanita mungkin mengganggu.

Terkadang untuk mengatasi masalah tersebut, sebagian wanita ada yang mencukur atau waxing bulu kemaluannya.

Memang tidak ada larangan untuk mencukur atau waxing rambut kemaluan atau yang bisa disebut pubic hair itu.

Baca Juga: Galih Ginanjar Lecehkan Organ Intim Mantan Istri Bau Ikan Asin, Soda Kue Bisa Bikin Miss V Wangi

Tapi alangkah baiknya wanita mengetahui lebih jauh mengenai pubic hair ini.

Menurut Dr Vanessa Mackar, Konsultan Obstetrician dan Ginekolog dari Royal College of Obstetricians and Gynecologists, Inggris, melansir dari Kompas.com, rambut kemaluan wanita yang berada di sekitar vagina mempunyai tugas penting bagi kesehatan vagina.

Menurutnya, "Rambut kemaluan menjadi penghalang alami untuk menjaga kebersihan, untuk mengurangi kontak dengan virus dan bakteri, dan untuk melindungi kulit halus vulva."

Baca Juga: Viral Kisah Pria Naik Bus Hantu Cikampek-Bandung, Mbah Mijan Beri Tanggapan

Masih menurut Mackar, rambut kemaluan juga berfungsi untuk mencegah partikel asing seperti debu dan bakteri patogen bisa masuk ke tubuh melalui daerah kemaluan.

Selain itu, rambut di area vagina juga membantu mengontrol kelembaban area yang menurunkan risiko infeksi jamur.

Hal senada diinformasikan dengan lengkap oleh MayoClinic.org.