Find Us On Social Media :

Ingin Komunitas Pencinta Musik Keras Tetap Eksis, Euphoria Rockstore Antusias Hadir di Magnumotion 2010

By Rissa Indrasty, Kamis, 18 Juli 2019 | 09:22 WIB

Owner Euphoria Rockstore, Adilta Ginting, saat ditemui Grid.ID di Euphoria Rockstore, Jalan Dr. Mansyur No.116, Medan, Rabu (17/7/2019).

Laporan Wartawan Grid.ID, Rissa Indrasty

Grid.ID - Selain sebagai toko fesyen, Euphoria Rockstore juga mewadahi para musisi band musik keras di kota Medan.

Mulai dari promo band musik keras melalui festival musik dan merchandise, hingga akan membuatkan film.

"Udah banyak yang kita lakukan untuk komunitas, misal buat gigs, ini kita ada project buat dokumentasi. Kalau musik metal itu medan movement untuk musik-musik keras dari awal sampai saat ini, film dokumenter, lagi berjalan," ungkap pemilik Euphoria Rockstore, Adilta Ginting, saat ditemui Grid.ID di Euphoria Rockstore, Jalan Dr. Mansyur No.116, Medan, Rabu (17/7/2019).

Baca Juga: Berawal dari Cinta, Euphoria Rockstore Hadir sebagai Fesyen Bertema Musik Keras yang Lebih Kalem dan Bersahabat

Banyak pula kegiatan lain yang sudah dibuat Euphoria Rockstore kepada para pencinta musin keras, misalnya diskusi, kursus alat musik, dan penggalangan dana.

"Sharing session, kayak kemarin ada tolak RUU Musik, klinik-klinik drum, gitar, workshop, kelas musik," ungkap Aldita Ginting.

Hal tersebut dilakukan Euphoria Rockstore agar komunitas pencinta musik keras tidak punah.

Baca Juga: Ingin Stigma Musik Keras Dipandang Positif, Euphoria Rockstore Bantu Musisi yang Miliki Attitude untuk Rilis Lagu hingga Adakan Charity

Kegiatan ke depannya, festival musik keras akan diadakan kembali oleh Euphoria Rockstore dengan mengundang musisi musik keras dari luar kota.

"Rencana di bulan 9 (September) akhir atau pertengahan (gelar acara musik), biasanya kita ngundang band di luar Medan. Kalau sebelummya dari Jakarta, ini band dari Surabaya untuk study banding band di luar itu seperti apa sih, biar di sini bisa lihat gimana sih ngejual band,"

"Band-band seperti ini kan susah, supaya eksis butuh gimmick dan sesuatu berbeda karena musikmya nggak semua suka," ungkap Aldita Ginting.