Find Us On Social Media :

Salah Kaprah Jadikan Narkoba Sebagai Penambah Stamina, Nunung: Saya Tetap Aja Ngantuk dan Capek!

By Asri Sulistyowati, Selasa, 23 Juli 2019 | 09:46 WIB

Nunung Ngaku Pakai Sabu untuk Tambah Stamina, Dokter Malah Sebut Itu Cuma Efek Stimulan Belaka

Baca Juga: Akui Konsumsi Narkoba Karena Sibuk Syuting, Nunung Ngaku Sempat Jalani Rehabilitasi di Surabaya

Setelahnya, pengguna akan ketergantungan dan terus mencari barang haram tersebut.

"Ini hanya buat simulasi, rangsangan untuk otot saja, padahal tidak berhubungan sama sekali dengan produktivitas dan meningkatkan stamina," kata Derajad.

Padahal, untuk menjaga stamina dan daya tahan tubuh, yang dibutuhkan manusia adalah asupan gizi yang cukup dan multivitamin.

Baca Juga: Nunung Menangis Hingga Pingsan Usai Minta Maaf Kepada Sang Suami, Netizen: Nggak Tega Aku Liatnya

Dokter, filsuf, sekaligus ahli gizi DR. dr. Tan Shot Yen, M.hum mengatakan, tubuh manusia tidak membutuhkan "doping stamina" dengan menggunakan zat-zat terlarang.

Dia menyebut istilah "doping stamina" yang selama ini menjadi alasan para pengguna narkoba, sebenarnya sama sekali tidak bisa dibenarkan.

"Kata ‘doping’ itu sebenarnya enggak ada. Itu maksain badan kerja lebih kencang, kasihan," ujarnya.

Baca Juga: Cantiknya Syahrini dalam Balutan Hijab Putih Saat Gendong Ponakan dari Kakak Lelakinya, Beda dari Biasanya!

Alih-alih mendapatkan kebugaran tubuh sebagaimana diinginkan, pengguna justru akan mengalami penurunan kualitas kesehatan yang cukup serius.

Menurut Tan, penyakit-penyakit ini datang karena kita sebagai manusia tidak bisa membedakan mana yang menjadi keinginan mulut dan kebutuhan badan.

"Orang sakit itu karena dia makan yang dia doyan, badannya butuh? Enggak. Narkotika apa lagi, dia pakai yang dia candukan, badannya butuh? Enggak banget," pungkas Tan.

Baca Juga: Biasa Tampil Seksi, Dewi Perssik Tampil Beda dalam Balutan Kaftan dan Turban Usai Damai dengan Ponakan

(*)