Find Us On Social Media :

Kena Tipu hingga Puluhan Juta dari Orderan Fiktif GrabFood, Pemilik Warung Bebek Ungkap Kronologi Kejadiannya

By Novita Desy Prasetyowati, Kamis, 1 Agustus 2019 | 14:09 WIB

Kena Tipu hingga Puluhan Juta dari Orderan Fiktif GrabFood, Pemilik Warung Bebek Ungkap Kronologi Kejadiannya

Baca Juga: Iba, Grab Akan Beri Layanan Gratis Pada Wanita yang Motornya Dirusak Sang Kekasih

Fitria mengaku transaksi fiktif itu biasa ada di angka Rp 125 ribu, yang dilihatnya dari keterangan struk yang ditemukan.

Kejadian ini membuat si penipu diuntungkan dengan promo 40 persen yang disediakan Grab.

"Mereka memanfaatkan promo ini. Dia order jadi kan kena Rp 75 ribu karena diskon Rp 50 ribu. Jadi kan si penipu ini untung. Kami duga ada kongkalikong di sini. Dan kami harus membayar 25 persen kepada Grab. Total Rp 40 Juta dipotong 25 persen jadinya berapa? Ya saya rugi. Lagian warung saya tutup," terangnya.

Baca Juga: Promo OVO Cashback 60% Siap Menanti, dari Tokopedia Sampai GrabFood!

Akibat peristiwa tersebut, Fitria dan sang suami melaporkannya ke Polres Malang Kota.

Melansir dari laman Kompas.com, Kasat Reskrim Polres Malang Kota, AKP Komang Yogi Arya Wiguna mengaku belum mengetahui adanya laporan tersebut.

"Untuk pendalaman akan saya cek lagi karena ini masih di Polda Jatim. Seharusnya mereka harus laporan dulu ke pihak Grab terkait kasus ini. Nanti akan kami lanjuti," ucap AKP Komang Yogi Arya Wiguna.

Baca Juga: Gemes! Pasangan Pengantin Asal Malaysia Ini Usung Tema Grabfood

Pemilik warung bebek itu mendapat tanggungan biaya yang harus dikeluarkannya sekitar Rp 10 juta dari pihak Grab.

Riski pun mengaku diminta membuat pengajuan ke Grab atas kasus orderan fiktif yang dialaminya.

"Saya disarankan buat pengajuan ke Grab supaya informasi tagihannya ketahuan kalau fiktif," ungkap Riski.

Baca Juga: Cerita Misterius Sopir Grab, Penumpang Hilang dan Uang Berubah Menjadi Daun

Hingga artikel ini dibuat, baik dari pihak Grab maupun Polres Malang Kota masih belum bisa dimintai keterangan. (*)