Find Us On Social Media :

Jadi Duta 'Berbagi Harapan dengan Aksi', Nicholas Saputra Kunjungi Anak-anak Kurang Gizi di NTT

By Annisa Dienfitri, Kamis, 15 Agustus 2019 | 16:21 WIB

Nicholas Saputra ketika Grid.ID jumpai usai acara 'Cadbury Berbagi Harapan dengan Aksi' di Gandaria City Mall, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Kamis (15/8/2019).

Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Dienfitri Awalia

Grid.ID - Lama tak terdengar kabarnya, aktor Nicholas Saputra kini muncul dengan peran baru sebagai duta 'Berbagi Harapan dengan Aksi'.

Melalui 'Berbagi Harapan dengan Aksi', Nicholas Saputra mengajak masyarakat turut berpartisipasi berbagi sebanyak 200 ribu paket nutrisi tambahan untuk anak-anak malnutrisi di Nusa Tenggara Timur.

Untuk menjalankan fungsinya sebagai duta 'Berbagi Harapan dengan Aksi', Nicholas Saputra berkunjung selama empat hari ke Pulau Alor, Nusa Tenggara Timur.

Baca Juga: Nicholas Saputra Ungkap Nikmatnya Memiliki Hobi Traveling ke Seluruh Penjuru Dunia

Di Pulau Alor, Nicholas Saputra mengunjungi anak-anak yang masih memiliki gizi di bawah rata-rata dan sebuah Puskesmas.

Saat mengunjungi NTT yang dikenal sebagai kawasan eksotis itu, pemeran Rangga ini menyebut pulau tersebut kontras dengan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada.

Fakta tersebut diungkap Nicholas ketika Grid.ID jumpai usai acara 'Cadbury Berbagi Harapan dengan Aksi' di Gandaria City Mall, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Kamis (15/8/2019).

Baca Juga: Sering Lakukan Traveling, Nicholas Saputra Kerap Membawa Bekal Cokelat

"Kontrasnya bagaimana alam indah, potensi sumber daya alam yang besar dan juga potensi lain. Tapi di saat bersamaan jumlah angka anak dengan kekurangan gizinya cukup tinggi," ungkap Nicho.

Aktor ganteng itu mendapat data anak-anak begizi buruk berdasarkan hasil pemeriksaan dari Puskesmas setempat.

"Kebanyakan ukuran tinggi dan umur perbandingannya, pergelangan kaki dan lain-lain itu yang menjadi ukuran dari Puskesmas setempat bahwa kekurangan gizi," lanjutnya.

Baca Juga: Ruben Onsu Ulang Tahun di Tengah Teror Mistis Bertubi-tubi, Sarwendah: Semoga Aku Selalu Bisa Berjalan Mendampingimu

Usai mengunjungi anak-anak begizi buruk, pria 35 tahun itu berharap pemerintah akan semakin gencar untuk usaha peningkatan gizi dan pendidikan anak-anak di NTT dan di wilayah Indonesia lainnya.

Menurutnya, penyebaran nutrisi anak-anak di Indonesia belum sepenuhnya merata.

"Saya rasa fokus ke pendidikan, gizi ke seluruh anak-anak Indonesia. Karena pemerataan itu sih yang penting," ujarnya lagi.

Baca Juga: Ruben Onsu Ulang Tahun, si Kecil Thalia Keceplosan Soal Rencana Kejutan

"Semua anak berhak untuk mengembangkan potensi dan untuk menjadi dirinya sendiri ketika dewasa nanti," pungkas Nicholas.

(*)