Find Us On Social Media :

Tak Kunjung Bertemu dengan Sang Ibu yang Masih Bekerja di Taiwan, Bayi yang Tunggui Jasad sang Ayah Akhirnya Dibawa ke Banyuwangi

By Nopsi Marga, Sabtu, 17 Agustus 2019 | 20:05 WIB

Balita N bersama budenya

Grid.ID - Masyarakat Jember beberapa waktu yang lalu dikejutkan dengan kisah Bayi N yang ditemukan lemas bersama jasad ayahnya yang sudah membusuk.

Bayi tersebut bernama Siti Annisa Syafir (14 bulan) tak makan dan minum selama tiga hari karena terperangkap di dalam rumah dan jaga jasad ayahnya, Aan Junaidi atau Fauzi (40).

Dilansir dari laman Kompas.com, Fauzi diketahui telah meninggal pada Minggu (11/8/2019), dan baru ditemukan pada Rabu (14/8/2019).

Kejadian tersebut baru terungkap setelah para tetangga mengeluhkan bau busuk di rumah Fauzi, dan mendengar suara tangis bayi.

Baca Juga: Ditinggal Ibu Jadi TKW di Taiwan, Bayi di Jember Menangis Sampai Lemas Akibat Terkurung dalam Rumah Bersama Jasad sang Ayah

Rumah Fauzi berada di perumahan Kaliwining Asri Blok C6, Dusun Bedadung Kulon, Desa Kaliwining, Kecamatan Rambipuji, Kabupaten Jember, Jawa Timur.

Personel Rambipuji dan beberapa warga kemudian mendobrak rumah Fauzi, dan mendapati pria 40 tahun tersebut telah meninggal dan mengeluarkan bau menyengat.

Melansir laman Surya.co.id, Jumat (16/8/2019), Kapolsek Rambipuji, AKP Sutarjo mengatakan bahwa Annisa berada di samping jasad sang ayah.

"Ada anaknya juga di kasur, di dekat jenazah ayahnya. Dari keterangan warga sekitar, ternyata bayi itu anak korban dan berusia 14 bulan," ungkap Sutarjo.

Baca Juga: Pilu, Berawal dari Infeksi Tenggorokan Bayi ini Harus Kehilangan Kaki dan Tangannya