Find Us On Social Media :

Mandi Air Panas saat Hamil Ternyata Berbahaya, Penelitian Ungkap Risiko Janin Terlahir Cacat

By Linda Fitria, Minggu, 18 Agustus 2019 | 12:37 WIB

Bahaya mandi air panas untuk ibu hamil

Grid.ID - Belum banyak bumil tahu soal bahaya mandi air panas saat hamil.

Padahal, ada banyak bahaya mandi air panas saat hamil yang bisa dirasakan ibu hamil.

Ya, bahaya mandi air panas saat hamil ini bahkan bisa memengaruhi kesehatan janin.

Fakta ini diungkap pakar lewat penelitian yang pernah dilakukan.

Baca Juga: Viral ART Campur Obat CTM ke Susu Anak Majikan, Apa Sebenarnya Efek Samping Obat Alergi Ini?

Melansir Kompas.com, sebuah studi mengungkapan suhu tubuh ibu hamil yang sering mendadak terlalu panas di awal kehamilan bisa menyebabkan janin terlahir cacat.

Kondisi ini sering terjadi misalnya saat ibu hamil mandi air panas, apalagi berendam di bak.

Berendam di bak air panas bisa mengurangi cairan tubuh dan tekanan darah ibu hamil.

Hal ini bisa membuatnya sakit kepala bahkan pingsan.

Baca Juga: Irish Bella Heboh Ada Gerakan di Perutnya, Berikut 3 Fakta Unik Tendangan Janin di Masa Kehamilan

Dikutip dari Boldsky, air panas bisa melebarkan pembuluh darah wanita hamil dan menurunkan sirkulasi darah.

Ini mengakibatkan risiko bayi menerima hanya sedikit darah.

Masalah lain yang bisa timbul adalah terjadinya infeksi pada organ intim, pendarahan, dan kebocoran cairan amniotik.

Banyaknya masalah yang bisa timbul dari mandi air panas membuat ibu hamil harus lebih waspada.

Baca Juga: Pekan ASI Sedunia 2019 : 6 Kebiasaan yang Pantang Dilakukan Ibu Menyusui, dari Penggunaan Pil KB Sampai Konsumsi Kopi Berlebih

Untuk itu, ada baiknya ibu mengetahui beberapa fakta mandi terkait kehamilan berikut.

1. Pilihan waktu yang tepat untuk mandi

Selama kehamilan, tubuh menjadi sangat sensitif.

Mandi di pagi buta dan larut malam bisa berbaha untuk ibu dan janin.

Ini karena suhu tubuh berubah secara drastis sehingga mengundang banyak infeksi.

Baca Juga: Kelahirannya Dinanti Irish Bella, Benarkah Anak Kembar Punya Kekuatan Telepati?

Mandi di siang hari dipercaya baik karena tubuh sudah lebih siap untuk menerima air dengan suhu yang berbeda.

2. Hindari mandi air panas di bathup sauna

Mandi air panas di sauna berbahaya karena bisa menghentikan perkembangan janin.

Mandi air panas di bathup juga bisa menyebabkan pendarahan miss v atau air ketuban pecah.

3. Jangan mandi setelah makan

Baca Juga: Belum Banyak Orang Tahu, Pisang Bisa Bikin Anak Berhenti Ngompol

Hindari mandi setelah makan atau saat ibu merasa kenyang.

Ini bisa membuat pembuluh darah mengembang dan sirkulasi darah menurun.

Darah juga bisa berpindah ke bagian bawah tubuh dan aliran darah bayi tidak lancar.

Pencernaan juga terganggu dan menyebabkan tingkat gula darah rendah secara tiba-tiba.

4. Perhatikan suhu air

Baca Juga: 3 Tips Atasi Bayi yang Rewel karena Tumbuh Gigi, Bikin Anteng dan Tidur Nyenyak

Mandi air panas dilarang, namun mandi air hangat masih aman asal suhu air tidak lebih dari 36 derajat.

Uji suhu air dengan siku atau lengan karena kulit di daerah itu lebih sensitif.

(*)