Find Us On Social Media :

Ratusan Tahun Berlalu dan Masih Diselimuti Kabut Misteri, Inilah 6 Spekulasi Penyebab Tenggelamnya Titanic yang Tewaskan 1500 Jiwa

By Ruhil Yumna, Sabtu, 24 Agustus 2019 | 12:59 WIB

107 Tahun Berlalu dan Masih Diselimuti Kabut Misteri, inilah spekulasi Penyebab Tenggelamnya Titanic yang Tewaskan 1500 Jiwa Lebih

Laporan Wartawan Grid.ID, Ruhil I. Yumna

Grid.ID - Penyebab tenggelamnya Titanic masih menjadi pertanyaan di benak publik.

Kemegahan dan kecanggihan dari kapal itu berhasil memupuskan banyak teori penyebab tenggelamnya Titanic.

Banyak yang masih tak habis pikir akan penyebab tenggelamnya Titanic, kapal terbesar dalam sejarah pelayaran kala itu.

Saat pertama kali berlayar diperkirakan 100.000 orangberkumpul di dermaga di Belfast, Irlandia pada 31 Maret 1911, untuk menyaksikan peluncuran Royal Mail Ship (RMS) Titanic.

Baca Juga: Kemegahan yang Berakhir Tragedi, Kenang Kembali Detik-detik Tenggelamnya Titanic 107 Tahun Lalu yang Menewaskan 1.517 Jiwa

Titanic disebut-sebut sebagai kapal pesiar terbesar dan paling mewah pada zamannya.

Memilki panjang lebih dari 882 kaki panjang dari haluan ke buritan dan tinggi 175 kaki, dan berat lebih dari 46.000 ton.

Kemegahan dari kapal ini membuat publik menyematkan anggapan bahwa Titanic tak akan bisa tenggelam.

Tak hanya itu kapal ini juga dilengkapi dengan teknologi canggih, termasuk panel kontrol listrik, empat lift dan sistem komunikasi nirkabel canggih yang dapat mengirimkan Kode Morse.

Baca Juga: Mulai dari Kapal Titanic Hingga Mobil Putri Diana, ini 8 Foto yang Diambil Sesaat Sebelum Tragedi Mengenaskan

Sayang segela ekspektasi tinggi itu akhirnya berujung pada hal yang naas.

Pada malam 14 April 1912, hanya empat hari setelah meninggalkan Southampton, Inggris dalam pelayaran perdananya ke New York, Titanic menabrak gunung es di lepas pantai Newfoundland dan tenggelam.

Bencana itu merenggut nyawa lebih dari 1.500 penumpang dan awak kapal.

Sebagian besar publik percaya jika tragedi itu tak hanya disebabkan oleh satu penyebab saja.

Baca Juga: Kocak! Chika Jessica dan Dwi Andhika Parodikan Adegan Film 'Titanic'

Diyakini bahwa tenggelamnya Titanic disebabkan oleh beberapa hal.

Berikut spekulasi-spekulasi penyebab tenggelamnya kapal Titanic yang dihimpun oleh Grid.ID menyadur dari History.

1. Kapal berlayar terlalu cepat

Sejak awal, banyak yang menyalahkan kapten Titanic, Kapten EJ Smith, karena kapal besar itu berlayar dengan kecepatan tinggi (22 knot) melalui perairan gunung es Atlantik Utara.

Baca Juga: Atap Mal Bocor dan Sebabkan Banjir, Bak Film Titanic, Band Pengisi Malah Mainkan Lagu My Heart Will Go On

Namun dalam sebuah makalah tahun 2004, insinyur Robert Essenhigh berspekulasi bahwa upaya untuk mengendalikan api di salah satu bunker batu bara kapallah yang menyebabkan Titanic harus berlayar dengan kecepatan itu.

2. Operator radio kapal tak menghiraukan peringatan adanya gunung es

Kurang dari satu jam sebelum Titanic menabrak gunung es, kapal lain di dekatnya memberikan sebuah peringatan.

Melalu radio mereka mengatakan bahwa jalur kapal dihadang oleh gunung es.

Baca Juga: 7 Penemuan ini Justru Mendatangkan Maut Untuk Para Penemunya, Salah Satunya Kapal Titanic

Tetapi karena peringatan itu dianggap tak mendesak para operator radio ini tak menyampaikannya ke kapten kapal.

3. Biaya pembangunan Titanic dipangkas

Pada tahun 1985, sebuah ekspedisi Amerika-Prancis akhirnya menemukan reruntuhan bersejarah, para penyelidik menemukan bahwa, temuan mereka berlawanan dengan temuan yang sebelumnya di publiksikan.

Temuan itu yakni Titanic tidak tenggelam utuh setelah mengenai gunung es tetapi telah pecah terlebih dahulu di permukaan laut.

Baca Juga: 107 Tahun Berlalu, Berikut 6 Fakta Unik di Balik Tenggelamnya Kapal Titanic, Lelang Barang Temuannya Capai Rp 19,8 Miliar!

Ilmuwan material Tim Foecke dan Jennifer Hooper McCarty memperkirakan jika 3 juta paku keling yang menyatukan pelat baja lambung adalah penyebab kejadian naas itu.

Mereka memeriksa paku keling yang dibawa dari bangkai kapal,.

Lalu menemukan bahwa paku tersebut mengandung "terak" konsentrasi tinggi, dimana residu peleburan dapat membuat logam terbelah.

Inilah yang mungkin menyebabkan badan kapal terbelah saat Titanic yang menabrak gunung es.

Baca Juga: Mengenang 107 Tahun Tenggelamnya Titanic, ini 12 Hidangan Mewah yang Tersaji di Atas Kapal Naas Tersebut

4. Kondisi cuaca buruk

Dua penelitian yang dilakukan sekitar 100 tahun pasca bencana Titanic atau tepatnya pada 2012 menunjukkan bahwa alam memainkan peran penting dalam tragedi itu.

Penelitina pertama menyampaikan bahwa bumi dalam posisi sangat dekat dengan bulan dan matahari tahun itu.

Kondisi ini meningkatkan tarikan gravitasi bumi di lautan dan menghasilkan gelombang pasang.

Akibatnya meningkatlah jumlah es mengambang di Atlantik Utara.

Baca Juga: Bak Titanic, Begini Megahnya Kapal Pesiar Genting Dream Cruise

Sedangkan, penelitian kedua dilakukan oleh sejarawan Inggris, Tim Maltin yang mengklaim bahwa kondisi atmosfer pada malam bencana terjadi telah menyebabkan fenomena yang disebut super refraksi.

Super refraksi atau pembengkokan cahaya ini bisa menciptakan fatamorgana, atau ilusi optik, yang mengaburkan penglihatan awak Titanic dari melihat gunung es.

Hal itu juga yang disebut menjadi alasan kenapa awak kapal lain yang sejalur, California, yang berpikir Titanic hanya berlayar biasa.

5. Pelayaran tidak menggunakan teropong

Baca Juga: Terungkap! Inilah Santapan Terakhir Para Penumpang Titanic Sebelum Tenggelam di Samudera Pasifik

Perwira kedua David Blair, yang memegang kunci toko teropong Titanic di sakunya, kemudian tugasnya digantikan oleh petugas lain saat kapal berangkat untuk pelayaran perdananya dari Southampton.

Saat kapal itu berangkat ia lupa memberikan kunci tersebut pada petugas yang menggantikannya.

Pengamatan untuk Titanic mengatakan bahwa teropong mungkin bisa membantu mereka menemukan dan menghindari gunung es pada waktunya.

6. Jumlah sekoci kurang

Baca Juga: Kisah Masabumi Hosono, Korban Selamat Tragedi Karamnya Kapal Titanic yang Dijuluki Pengecut

Tidak peduli apa yang menyebabkan Titanic tenggelam, kehilangan nyawa yang sangat besar mungkin bisa dihindari jika kapal telah membawa sekoci yang cukup untuk penumpang dan awaknya.

Kala itu Titanic berlayar hanya dengan 20 sekoci.

Jumlah itu adalah jumlah minimum yang sah.

(*)