Find Us On Social Media :

Tren Busana Pengantin 2018 dari 4 Desainer Ternama Indonesia di Jakarta Wedding & Honeymoon Festival 2018

By Ridho Nugroho , Kamis, 1 Februari 2018 | 19:09 WIB

Jakarta Wedding & Honeymoon Festival (JWHF) 2018 di Hotel The Ritz Carlton dan Hotel JW Marriott Jakarta, Jakarta pada 23-25 Februari 2018.

"Tentang tren masih pada umumnya, sih. Semua orang itu maunya wedding itu yang timeless, wedding itu its about listening your personality. Jadi Menurut saya, baju pengantin itu harus disesuaikan dengan karakter seseorang," ungkap Rusly saat ditemui di Ritz Carlton Mega Kuningan, Jakarta, Rabu (31/01/2018).

(Paris Fashion Week Usung Tema Gaun Pengantin Telanjang)

2. Warna Pendapat Rusly tentang tren busana pengantin inipun disetujui oleh desainer cantik yakni Mety Choa.

Ia mengatakan bahwa setiap busana wedding selalu ingin timeless, namun agar menjadi timeless harus disesuaikan dengan karakter si pemakai.

Mety juga menambahkan bahwa tren wrna baju pengantin saat ini bukan hanya warna putih.

"Emang timeless sih bener, tapi busana pengantin sekarang warnanya nggak harus putih. Mungkin tren warna kalau menurut aku sih bisa kayak light blue, light pink dan banyak-banyak warna lain yang bisa jadi tren," jelas Mety.

(Ini Dia Solusi Mudah Buang Air Kecil Saat Pakai Gaun Pengantin, Unik dan Nggak Pakai Repot!)

3. Bahan Selain timeless, sesuai karakter dan juga tren warna pada busana [engantin, Billy Tjong juga mengungkapkan pendapatnya.

"Timeless sesuai karakter itu sih udah pasti banget. Kalau dalam koleksi saya tahun-tahun kemaren itu trennya sesuatu yang bahannya sheer dan transparan gitu masih digemari. Dan kalau sekarang banyak yang lebih percaya diri untuk menunjukkan shape badannya," kata Billy.

(Kegiatan Mencuci Lebih Mudah dengan Mesin Cuci LG Smart Inverter 67Watt)

4. Tema dan dekor Pendapat terakhir adalah dari seorang desainer Samuel Wongso yang juga menyetujui bahwa busana pengantin itu adalah yang timeless dan sesuai dengan karakter.

"Kalau saya, sih, setuju kalau harus sesuai dengan karakter masing-masing, sesuai personality. Dilihat juga dari tinggi badan, berat badan, warna kulit. Yang paling penting juga disesuaikan dengan tema, tempat dan juga dekor. Jangan sampai nggak sesuai bajunya dengan temanya," tutup Samuel Wongso. (*)