Find Us On Social Media :

Sebelum Jadi Aktor Ternama, Abimana Ternyata Pernah Jadi Tukang Cuci-Setrika Hingga Pengamen

By Winda Wahdania, Selasa, 3 September 2019 | 19:15 WIB

Abimana Aryasatya

Laporan Wartawan Grid.ID, Eria Winda Wahdania

Grid.ID-Salah satu aktor ternama Abimana Aryasatya, menceritakan awal mula perjalanan kariernya.

Melalui tayangan dalam kanal YouTube Perspektif MetroTV pada Selasa (3/9/2019), Abimana mengaku jika memulai karier sebagai crew sebuah TV.

Kala itu Abimana mengaku jika pernah menjadi crew sebagai lighting.

Baca Juga: Dari Abimana Aryasatya sampai Tara Basro Ceritakan Keseruan Syuting Film Gundala di 70 Lokasi yang Berbeda

"Gue diajak jadi crew, lighting, nyari crew murah mereka," kata Abimana.

Sebagai crew, Abimana sendiri menerima imbalan yang tak cukup banyak.

Ia hanya menerima Rp.125 ribu hingga Rp.150 ribu sekali episode.

Baca Juga: Resmi Dibuka, GWRF 2019 akan Turut Diramaikan oleh Rachel Amanda dan Abimana Aryasatya

"Satu episode itu 125 ribu, 150 ribu, waktu itu ada salah satu stasiun TV membuka lowongan pekerjaan tidak perlu ijazah, tapi magang dulu beberapa bulan tanpa digaji," terangnya.

Sebagai crew dalam film, Abimana menjadi lighting hingga bagian kostum.

Pria 36 tahun itupun mengaku pernah mencuci hingga menyetrika baju para artis ternama lainnya.

Baca Juga: Demi Mendalami Peran, Abimana Aryasatya Dituntut Turunkan Berat Badan Hingga 8 Kilogram

"Awalnya gue pikir mau diajak sebagai crew aja, gue dulu juga pernah ada di bagian kostum, gosokin baju atau apa gitu,"

"Saya pernah gosokinInneke Koesherawati dulu, karena gue tertarik sama prosesnya," terangnya.

"Kadang juga pinjem baju dari sponsor, tapi gue nggak mikir apa yang gue lakuin gue pikir ya gue bikin film bareng-bareng, nggak mikir gue nyediain minum buat orang," imbuhnya.

Tak hanya itu, Abimana pernah terjun sebagai pengamen demi mencari uang tambahan.

Baca Juga: 18 Tahun Saling Kenal dan Berumah Tangga, Inong Ayu Akui Tak Selalu Cocok dengan Abimana Aryasatya

"Pengamen iya, karena kan nyari duit tambahan paling gampang itu ngamen,"

"Dulu di roti bakar Edi, di Blok M, kita lebih di suatu tempat aja,"

"Ya, nyanyi sama main gitar," pungkasnya.

(*)