Laporan Wartawan Grid.ID, Septiyanti Dwi Cahyani
Grid.ID - Peringatan Hari Pers Nasional jatuh jatuh pada tanggal 9 Februari kemarin.
Sebagai kaum millennials, tentu kalian sudah sangat kenal dengan Najwa Shihab.
Najwa Shihab yang kerap disapa Nana ini merupakan Jurnalis kelahiran Makassar, 16 September 1977.
(BACA : Pasca Melahirkan, Kekasih Kylie Jenner Malah Berubah, Kenapa Yah? )
Di usianya yang sudah menginjak kepala 4 ini, tentunya sudah ada banyak hal dan pengalaman yang didapat oleh Nana.
Najwa merupakan alumni dari Fakultas Hukum Universitas Indonesia.
Ia mengawali karirnya menjadi seorang wartawan junior sejak tahun 2001 di salah satu televisi swasta.
Hingga akhirnya ia berhasil memiliki satu program acara yang dipandu oleh dirinya sendiri.
Nana kerap mendatangkan tokoh-tokoh politik dan juga tokoh inspiratif ke dalam acaranya itu.
Dalam program itu, Najwa dikenal sebagai sosok yang kritis dan selalu memiliki pertanyaan yang menyelidik terhadap para bintang tamunya.
(BACA : Rating Drama Radio Romance Meningkat Setelah Aktor Utama Lakukan Adegan Ini )
Namun, kecerdasan itu tak hanya terlihat di layar kaca televisi saja loh.
Dalam kesehariannyapun Najwa juga memperlihatkan sosok dirinya yang kritis dan cerdas.
Sebagai seorang Jurnalis, selain kritis dan memiliki rasa keingintahuan yang tinggi tentunya kita juga harus rajin membaca.
Begitu juga dengan putri dari Quraish Shihab ini.
Selain menjadi Jurnalis, sejak dulu Najwa juga dikenal sebagai sosok yang sangat menyukai dunia literasi.
Tak hanya menjadi presenter, saat ini Najwa juga aktif dalam kegiatan mengkampanyekan kecintaan pada buku dan literasi.
Hal ini menjadi salah satu bentuk bukti kepeduliannya pada minat baca buku di kalangan anak muda yang sangat kurang.
(BACA : Ini loh Pentingnya Vitamin E Untuk Kecantikan Kulit )
Seperti yang dilansir Grid.ID dari akun instagramnya @najwashihab, pada tanggal 9 Februari kemarin Najwa baru saja mengisi sebuah acara Buka Buku yang diadakan di Gramedia Malang.
Dalam acara itu, Najwa berbagi kisah-kisah serunya selama menjadi Duta Baca Indonesia bersama Komunitas Mata Kita di Malang.
Ia juga terlibat dalam beberapa gerakan literasi.
Najwa mengaku hal ini merupakan tantangan yang cukup besar dalam hidupnya.
Perpustakaan Nasional Republik Indonesia menunjuk Najwa sebagai Duta Baca Indonesia untuk tahun 2016 sampai 2020 mendatang.
Tugas utamanya tentu menyebarkan minat baca ke seluruh penjuru negeri.
Selain menjadi Duta Baca Indonesia, Najwa juga menjadi Duta Pustaga Bergerak.
Di mana salah satu programnya adalah membangun perpustakaan bergerak dari satu wilayah ke wilayah lain dengan sarana dan prasarana sederhana.
Dalam program ini ada berbagai macam pihak yang menyebarkan buku dengan kuda, pedati, perahu, vespa dan sebagainya.
Tak hanya membangun kepedulian terhadap buku dan gerakan membaca, Najwa juga menyebarkan bahan bacaan ke seluruh penjuru negeri.
(BACA : Keren! Baru Umur 2 Tahun, Rafathar Lincah Banget Panjat Tebing )
Hal ini dilakukan sebagai bentuk upayanya untuk terus meningkatkan minat baca di Indonesia. (*)