Laporan Wartawan Grid.ID, Andika Thaselia Prahastiwi
Grid.ID - Nggak bisa masak pasta seenak di restoran Italia?
Mungkin karena kamu belum tahu tips dan trik rahasia para ahli pasta.
Mario Batali, Giada De Laurentiis, Michael Symon, dan para pasta master lainnya berbagi tips mereka kepada Popsugar.
Dari mengolah adonan pasta segar, sampai teknik memasak yang benar.
Penasaran gimana tips dan trik dari para ahli ini?
(BACA : 4 Kesalahan yang Paling Sering Dilakukan Saat Memasak Pasta, Apa Aja ya?)
Simak baik-baik ya!
1. Giada De Laurentiis
Menurut ahli pasta yang satu ini, saat kamu merebus pasta lebih baik jangan menutup pancinya.
Karena saat kamu menutup pancinya, suhu air akan meningkat dan sulit untuk mengontrol kematangan pasta.
2. Michael Symon
Celebrity Chef Michael Symon mengungkapkan rahasia saat mengolah pasta segar.
(BACA : Nggak Perlu Merasa Bersalah! Kamu Bisa Bikin Pasta Alfredo Ini Saat Sedang Cheat Day)
Kalau biasanya orang-orang membuat adonan pasta dengan menggunakan telur utuh, menurut Symon justru rahasia pasta segar yang bagus terletak pada kuning telurnya.
Symon biasanya hanya menggunakan kuning telur saja, karena menurutnya itu akan membuat pasta menjadi lebih lezat dan kenyal.
3. Matt Accarrino
Accarrino mengungkapkan bahwa menambahkan minyak saat merebus pasta justru adalah kesalahan besar.
Menambahkan minyak kepada air rebusan pasta justru akan membuat saus pasta tidak menyatu dengan citarasa pasta.
4. Anne Burrell
(BACA : Menu Diet Nggak Bikin Nyiksa Dengan Resep Shrimp Tortellini Pasta)
Burrell mengatakan bahwa agar saus terserap dan menyatu sempurna dengan pasta, kita jangan ragu untuk memasak pasta bersama sausnya.
Jadi, jangan cuma menuangkan saus ke atas pasta yang akan dihidangkan ya!
5. Mario Batali
Chef yang sangat ahli di bidang masakan Italia ini justru lebih memilih memasak pasta satu menit lebih singkat daripada waktu yang direkomendasikan di kemasan pasta.
Menurut Batali, konsep kematangan al dente justru dicapai saat pasta tidak terlalu matang dan masih kenyal.
Hmm, kira-kira kamu setuju nggak nih? (*)