Find Us On Social Media :

Sering Digunakan Ninja untuk Pertempuran Jarak Dekat, Inilah Alasan Kunai Dipakai untuk Menusuk Wiranto

By Arif B, Sabtu, 12 Oktober 2019 | 15:32 WIB

Menko Polhukam Wiranto ditusuk menggunakan kunai saat berada di Alun alun Menes Pandeglang, Kamis (10/10/2019).

Laporan Wartawan Grid.ID, Arif Budhi Suryanto

Grid.ID - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto diserang dua orang tak dikenal di Pandeglang, Banten.

Kejadian yang berlangsung pada Kamis (10/10/2019) siang membuat Wiranto mengalami dua luka tusukan di bawah perut.

Melansir dari Warta Kota, kejadian ini juga memakan korban luka-luka lain.

Baca Juga: Nyinyiri Penusukan Wiranto di Sosmed, Sosok Istri Dandim Kendari Ternyata Primadona di Zaman SMA dan Bersuara Merdu

Di antaranya Kapolsek Menes, Tokoh Ulama Pandeglang H. Fuad, dan ajudan Danrem mengalami luka-luka.

"Korban ada empat orang. Satu, Bapak Wiranto. Kedua, Kapolsek Kompol Daryanto. Terus tokoh ulama yang di Pandeglang ini dan salah satunya adalah ajudan bapak Danrem," ucap Kabid Humas Polda Banten Edy Sumardi.

Sementara itu, kedua pelaku langsung dibekuk di tempat kejadian.

Baca Juga: Beredar Video Penusukan Wiranto Tampak Depan, Pelaku Terlihat Jelas dengan Brutal Menusuk Berkali-kali Hingga Wiranto Terjatuh

Berdasarkan hasil identifikasi, keduanya adalah Syahril Alamsyah (SA) atau Abu Rara dan FA (Fitri Andriana).

Kejadian ini sendiri berlangsung di depan Gerbang Lapangan Alun-alun Menes, Desa Purwaraja, Kecamatan Menes, Kabupaten Pandeglang, Banten sekitar pukul 11.55 WIB.

Pada saat itu, kedua pelaku tampak membaur dengan warga yang hendak menyambut kedatangan Wiranto.