Find Us On Social Media :

Dahsyatnya Letusan Gunung Sinabung, Abu Vulkaniknya Sampai ke Aceh

By Alfa Pratama, Selasa, 20 Februari 2018 | 13:21 WIB

Mobil water canon Polres Tanah Karo menyirami jalan-jalan desa yang tertutup debu Sinabung, Senin (19/2/2018).(TRIBUN MEDAN/JEFFRY S)

Grid.ID - Setelah beristirahat mengeluarkan abu vulkanik, Gunung Sinabung kembali meletus pada hari Senin (19/2/2018).

Gunung Sinabung yang terletak di Kabupaten Karo, Sumatera Utara, meletus hebat pukul 08.54 WIB.

Letusan kali ini lebih dahsyat dan menjadi yang terbesar dalam sejarah Gunung Sinabung. 

Dahsyatnya letusan ini salah satunya terlihat dari abu vulkanik yang mulai terasa di Kota Lhokseumawe, Kabupaten Aceh Utara, dan Kabupaten Aceh Timur.

(Breaking News: Gunung Sinabung Kembali Alami Erupsi Besar Pagi Ini)

Salah seorang warga Kota Lhokseumawe, Miswardi, menyebutkan, abu mulai terasa sejak pukul 22.00 WIB.

Awalnya, dia mengira abu tebal yang jatuh ke mobilnya itu karena abu biasa terbawa angin.

“Lama-lama kok makin tebal. Nah, saya duga ini abu vulkanik Sinabung,” sebutnya seperti yang dikutip Grid.ID dari Kompas.com. 

Sementara itu, prakirawan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika ( BMKG) Kantor Bandara Sultan Malikussaleh, Aceh Utara, Kharendra Muiz, membenarkan bahwa abu yang dirasakan masyarakat Lhokseumawe merupakan abu dari erupsi Gunung Sinabung.

(Hari Ini Gunung Sinabung Kembali Meletus, Begini Kondisi Daerah Sekitar)

“Iya, ini abu erupsi Sinabung. Agak tebal. Namun, ketebalannya belum bisa kami pastikan,” ucapnya.

Dengan kondisi saat ini, sambung Kharendra, diperkirakan bisa mengganggu jadwal penerbangan di bandara itu. “Kalau untuk kesehatan, jelas abu jenis ini mengganggu kesehatan dan pernapasan. Kami imbau agar masyarakat mengenakan masker," katanya.