Find Us On Social Media :

Larang Kata Merdeka hingga Masih Berbahasa Belanda, Berikut 5 Fakta Sejarah Sumpah Pemuda yang Diperingati Tiap 28 Oktober

By Novita Desy Prasetyowati, Kamis, 24 Oktober 2019 | 15:58 WIB

Larang Kata Merdeka hingga Masih Berbahasa Belanda, Berikut 5 Fakta Sejarah Sumpah Pemuda yang Diperingati Tiap 28 Oktober

Grid.ID - Ada sejumlah fakta sejarah Sumpah Pemuda yang diperingati tiap tanggal 28 Oktober belum banyak diketahui publik.

Salah satu fakta sejarah Sumpah Pemuda yaitu adanya larangan menggunakan kata merdeka.

Tak hanya itu fakta sejarah Sumpah Pemuda yang lain adalah para peserta Kongres Pemuda masih menggunakan bahasa Belanda.

Baca Juga: Deretan Kisah Unik di Hari Sumpah Pemuda, Sepasang Sejoli di Yogyakarta Menikah dengan Mahar Ikrar Sumpah Pemuda

Sumpah Pemuda merupakan momentum penting dalam sejarah bangsa Indonesia.

Oleh karenanya sejarah Sumpah Pemuda perlu diketahui publik, terutama generasi muda penerus bangsa.

Istilah Sumpah Pemuda sendiri disebut tercetus usai Kongres Pemuda II dilaksanakan.

Baca Juga: Isi Sumpah Pemuda Wujud Emansipasi Pemuda dalam Capai Kemerdekaan, Sudah Hafal Belum?

Sejarah awal menyebutkan bahwa Kongres Pemuda dibentuk oleh kelompok-kelompok pemuda dari berbagai daerah.

Dilansir dari laman Kompas.com, sejak tujuh tahun berdirinya Budi Oetomo tahun 1908, para pemuda Indonesia telah membulatkan tekad dalam kemerdekaan Indonesia.

Seorang pemuda bernama Satiman merupakan pendiri Tri Koro Darmo yang menjadi wadah awal perkumpulan pemuda yang berdiri sejak 7 Maret 1915.

Baca Juga: Hari Sumpah Pemuda 2019: 10 Ucapan Sumpah Pemuda yang Cocok untuk Update Status WhatsApp Bisa Menumbuhkan Semangat Perjuangan