Find Us On Social Media :

Balita 2,5 Tahun Dicekoki Air Galon oleh Ibu Kandung Hingga Tewas, Ayah Korban: Hati Saya Hancur Enggak Karuan...

By Arif Budhi Suryanto, Selasa, 29 Oktober 2019 | 16:16 WIB

Balita 2,5 Tahun Dicekoki Air Galon oleh Ibu Kandung Hingga Tewas, Ayah Korban: Hati Saya Hancur Enggak Karuan...

Laporan Wartawan Grid.ID, Arif Budhi Suryanto

Grid.ID - Hari ini, Selasa (29/10/2019), Bobi Lesmana dengan masih dirundung kesedihan, datang ke kediamannya di Gang Sanusi RT 08 RW 04 Duri Kepa, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Ini adalah kali pertama Bobi kembali ke rumah kontrakan 2 lantainya itu setelah kasus pembunuhan satu dari anak kembarnya yang dilakukan oleh istrinya sendiri seminggu yang lalu.

Dengan perasaan yang masih hancur, pria 28 tahun itu harus tetap tegar menyaksikan rekonstruksi yang dilakukan sang istri NP (21) saat membunuh buah hatinya ZNL yang masih berusia 2,5 tahun.

Baca Juga: Emosi Usai Cekcok dengan Suami, Ibu kandung Tega Cekoki Anaknya Air Segalon Sampai Tewas Meski Sudah Merintih dan Menolak

Jauh dalam benaknya, Bobi masih tidak menyangka perempuan yang telah dinikahinya selama tiga tahun itu tega menghabisi salah satu nyawa anak kembar mereka.

"Jujur, hati saya hancur enggak karuan merasakan sendiri kehilangan anak yang dilakukan oleh ibunya sendiri," kata Bobi seperti yang Grid.ID kutip dari Tribun Jakarta.

Bobi sendiri mengaku kalau gelagat istrinya itu memang sudah mulai berubah sejak setahun belakangan.

Baca Juga: Ratusan Kali Disuruh Mati oleh Pacar Sendiri, Pria Ini Putuskan Bunuh Diri di Acara Wisuda yang Dihadiri Orangtuanya

Bahkan semenjak itu, istrinya, NP, sering mengasuh buah hati mereka dengan asal-asalan.

Pernah suatu ketika saat Bobi pulang kerja, ia mendapati anaknya tengah menangis kesakitan karena kakinya sakit.

Dan saat itu, alih-alih mengobati anaknya, NP justru terlihat cuek-cuek saja.

Baca Juga: Motif Pembunuhan PNS di Palembang yang Jenazahnya Dicor Akhirnya Terungkap, Pelaku Sampai Rela Bayar Mahal Penggali Kubur

NP pun juga menjadi berani dan suka melawan kepada suaminya.

"Tadinya itu dia nurut, tapi sekarang jadi berani dan suka ngelawan. Siapa sih suami yang enggak kesel?" ujar Bobi.

"Kita capek kerja, tapi pas di rumah itu istri kalau dibilangin suatu malah mentingin egonya," kata Bobi sambil berusaha menahan tangis.

Baca Juga: Hamil Setelah Dicabuli, Gadis 19 Tahun Asal Medan Malah Ditinggal Kabur Pacar hingga Terancam Hukuman 7 Tahun Penjara

*Sadarkan Istri*

Berbagai cara pun telah Bobi lakukan untuk menyadarkan istrinya agar memberikan perhatian lebih kepada keluarga kecil mereka.

Namun, usahanya nihil.

Baca Juga: Deretan Parapsikolog Ungkap Kisah Apartemen Angker di Yogyakarta yang Viral: Ketempelan Nyi Roro Kidul

Pernah suatu waktu Bobi membawa buah hatinya untuk diasuh keluarganya dengan harapan NP akan merasa kehilangan.

Tapi nyatanya, NP malah bersikap biasa-biasa saja seolah-olah tidak merindukan buah hatinya sedikit pun.

Alhasil, Bobi yang sudah kehabisan cara akhirnya mengancam akan menceraikan NP bila dirinya tetap tak mau merubah sikapnya.

Baca Juga: Mantan Finalis Puteri Pariwisata Terseret Kasus Prostitusi Online, sang Ibunda Angkat Bicara

"Tapi itu cuma gertakan aja agar dia mau berubah, tapi ternyata sama aja. Dia tetap aja kayak gitu," terang Bobi.

*Menutup Pintu Hati Untuk NP*

Kendati sudah mengaku ikhlas akan kepergian sang anak untuk selama-lamanya, Bobi berharap agar NP diberi hukuman yang setimpal.

Baca Juga: Idap Penyakit Ini, Bibir Balita 1 Tahun Melepuh dan Mengeluarkan Cairan hingga Nyaris Membuatnya Meninggal!

Bobi pun mengaku sudah menutup pintu hatinya untuk NP dan mencoba memaknai kejadian ini dengan sebagai pembelajaran untuk mencari pasangan hidup kelak.

"Mungkin ini pelajaran bagi saya ke depannya bisa cari pendamping yang baik. Segala sesuatu pasti ada hikmahnya karena mau saya nyesel apapun, anak saya enggak bakal balik lagi," tutur Bobi.

Karena seperti yang diberitakan Kompas.com sebelumnya, perbuatan NP kepada sang anak memang bengis.

Baca Juga: Buntut Panjang Penikaman Guru oleh Murid: Satu Lagi Siswa Ditetapkan Tersangka, SMK Ichthus Manado Ditutup hingga Membuat 40 Siswa Terancam Putus Sekolah

Dengan teganya, NP cekoki anaknya dengan air galon hingga tewas.

Berdasarkan kejadian reka ulang, NP mengambil air yang ditampung di galon ukuran 19 liter kemudian dengan paksa diminumkannya ke ZNL.

NP memaksa anaknya minum air yang dituangkannya di gelas plastik itu dengan posisi hidung tertutup.

Baca Juga: Waspada! Seorang Wanita Dikabarkan Mendadak Koma Setelah Melakukan Sulam Alis

Akibat kemasukan air yang banyak ini, ZNL pun sempat mengalami kejang-kejang sebelum tewas ketika sedang dilarikan ke rumah sakit.

(*)