Grid.ID - Rumah makan yang kini memakai pesugihan atau penglaris memang sudah bertebaran di berbagai daerah.
Kecurigaan sang pemilik rumah makan menggunakan penglaris terlihat dari ramainya pelanggan yang datang dan rasanya yang enak.
Memang ada beberapa orang yang tak mempercayai adanya penglaris atau pesugihan yang dipasang oleh pemilik rumah makan.
Namun hal itu nyata adanya.
Bagi seorang paranormal maupun orang yang memiliki indera keenam pasti bisa melihat keganjilan tersebut.
Beberapa paranormal mengungkapkan bahwa penglaris yang dipasang di beberapa rumah makan berbeda-beda.
Ada yang berupa celana dalam yang dicelupkan ke makanan, ada pula yang berupa jilatan jin.
Jika sudah menggunakan pesugihan, dijamin rumah makan yang dibuka pasti laris manis.
Maka tak heran jika satu warung dengan warung yang lain saling berlomba memasang pesugihan untuk membuat warungnya ramai.
Untuk menjatuhkan lawan, kini telah ada metode baru, yakni dengan menaburkan tanah kuburan di makanan.
Hal tersebut diungkapkan oleh Om Hao seorang paranomal, di acara Ini Baru Empat Mata yang tayang pada Kamis (7/11/2019).
Saat itu Om Hao melihat keganjilan pada makanan, yang telah disiapkan oleh kru.
"Kalau ini (mie pangsit) memang ada sesuatu yang ditabur tapi seperti tanah kuburan juga ada mbak," ungkap Om Hao.
"Dan ini pengaruhnya ada 2 ya, bisa bikin rame juga bisa bikin sepi," lanjutnya.
Menurut Om Hao, tanah kuburuan ditaburkan oleh pesaing bisnis.
"Tapi tanah kuburan itu biasanya dipakai untuk membuat tempat dagangan itu jadi sepi sekarang," ungkap Om Hao.
"Berarti itu yang ngasih orang lain, atau dia sendiri yang naburin?" tanya Wika Salim, yang sangat penasaran.
"Orang lain, dikirim," jawab Om Hao.
Efek yang ditimbulkan setelah tanah kuburan disebar yakni warung yang dituju seolah tutup, padahal tetap buka.
"Jadi ada cerita begini, kita mau makan, tapi ngelihat tokonya kok tutup,"
"Padahal aslinya buka, pas ditanya 'tadi saya mampir kok warungnya tutup?' padahal tokonya buka," ungkap Om Hao.
Pernyataan dari Om Hao sempat mengejutkan bintang tamu lain yang hadir.
Untuk menghindari pengaruh sihir yang dipasang oleh pemilik warung, pelanggan harus berdoa terlebih dahulu.
Dengan berdoa, terdapat tameng untuk menghindarkan pembeli dari tipu daya sihir.
"Berdoa dulu waktu kita jajan di luar," himbau Om Hao.
"Saat kita doakan, waktu turun begini (makanan dihidangkan), andaikata kita langsung makan atau foto, nanti biasanya sosok astralnya mendekat.
"Bisa meludahi, bisa kasih apa, tapi saat kita doakan, ada seperti (tameng) tertutup gitu, pelindungnya," Tandasnya.
(*)