Grid.ID - William Moldt dilaporkan hilang pada November 1997 dan jasadnya tidak pernah ditemukan.
Misteri hilangnya William Moldt baru terungkap 20 tahun kemudian, berkat pantauan Google Earth.
Jasad William Moldt ditemukan dalam kondisi tragis, hanya tinggal tulang belulang.
Baca Juga: Tak Dapat Bersepak Bola, Ruben Onsu Bingung Jawab Pertanyaan Betrand Peto Ketika Mengajaknya Bermain
Awalnya, manajer pengembangan perumahan The Grand Isles melihat mobil yang tenggelam melalui Google Earth pada bulan lalu.
Diketahui, pada saat Moldt menghilang, perumahan The Grand Isles masih dalam pembangunan.
Sang manajer tersebut kemudian segera melaporkan temuannya kepada polisi.
Kepolisian kemudian segera menindaklanjuti laporan tersebut.
Polisi kemudian menyeret mobil dari dalam air dan menemukan kerangka tetap di dalam mobil.
Kerangka itu kemudian diidentifikasi sebagai jasad Moldt, pria yang saat itu berusia 40 tahun.
Itu ditemukan tenggelam di kolam dekat proyek perumahan, tepatnya di Wellington dekat Palm Beach.
Para deputi yang menanggapi kejadian itu mencatat bahwa kendaraan itu sangat terkalsifikasi yang mengindikasikan bahwa mobil itu telah berada di dalam air dalam waktu yang lama.
Kendaraan dan sisa-sisa kemudian diserahkan ke Kantor Pemeriksa Medis Kabupaten Palm Beach untuk diproses.
"Hebatnya, kendaraan itu sudah terlihat jelas di citra satelit Google Earth di daerah itu sejak 2007, tetapi tampaknya tidak ada yang menyadarinya hingga 2019, ketika seorang surveyor properti melihat mobil sambil melihat Google Earth," daftar kasus 'beku' Moldt di Proyek Charley mencatat hal tersebut.
Proyek Charley adalah database yang mengumpulkan informasi tentang kasus 'beku' di seluruh Amerika Serikat.
Moldt meninggalkan klub malam pada malam 7 November 1997 sekitar jam 11 malam.
Dia dilaporkan tidak tampak mabuk pada saat itu dan sendirian di kendaraannya menurut WPTV.
Meskipun ia bukan orang yang sering minum, pada malam itu ia minum beberapa kali di bar.
Moldt telah menelepon pacarnya dari bar sekitar jam 9:30 malam untuk mengatakan dia akan segera pulang. Itu adalah kontak terakhir yang dia miliki dengan Moldt.
Belum ada rincian kasus lebih lanjut yang diungkapkan. (*)
Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul Setelah 20 Tahun, Misteri Hilangnya Seorang Pria Terpecahkan Berkat Google Earth, Saat Ditemukan Begini Kondisinya