Grid.ID - Kacang kedelai dikenal sebagai salah satu jenis kacang yang kaya akan nutrisi.
Berbagai produk bergizi dihasilkan dari kacang kedelai dihadirkan dalam berbagai macam bentuk.
Mulai dari susu kedelai, tahu dan tempe adalah produk dari kacang kedelai.
Beberapa penelitian yang dilakukan di awal tahun 90an menemukan bahwa wanita Asia yang mengonsumsi banyak kedelai bisa mengurangi risiko kanker payudara.
( BACA : Bisa Dicontek nih, Street Style 80-an ala Gigi Hadid Buat Penampilanmu Biar Makin Keren dan Stylish!)
Melansir dari laman prevention, Grid.ID merangkum beberapa mitos tentang kacang kedelai, tidak terlepas dari khasiatnya bagi kesehatan.
1.Kedelai menyebabkan kanker payudara
Sebagian besar orang mungkin telah mendengar bahwa kedelai bisa meningktakan kadar estrogen.
Peningkatan estrogen dikaitkan dengan penyebab kanker payudara dan ovarium.
Namun hal itu hanya mitos, beberapa penelitian menyatakan bahwa kacang kedelai tidak menjadi penyebab penyakit kanker.
( BACA : Sukses Rilis Mixtape Pertamanya, Netizen Dibuat Terkejut Dengan Popularitas J-Hope BTS)
American Cancer Society dan American Institue for Cancer Research menyatakan bahwa penderita kanker payudara dapat dengan aman mengonsumsi kedelai.
2.Kedelai mempengaruhi tingkat kesuburan seseorang
Sebuah analisis penelitian tahun 2009 menemukan bahwa wanita pra menopause yang mengonsumsi produk kedelai mengalami sedikit penurunan pada dua hormon penting untuk kesuburan.
Salah satu studi jangka panjang yang paling signifikan dariNurses Health Study, menemukan bahwa wanita yang mengonsumsi lebih banyak protein hewani cenderung memiliki masalah kesuburan.
( BACA : Hati-hati! Ini 5 Kebiasaan Buruk yang Bisa Merusak Kulit loh)
Para peneliti menyimpulan bahwa satu porsi kacang-kacangan dapat melindungi wanita dari ketidaksuburan.
3.Kedelai membuat pria bisa memiliki payudara
Ada dua tipe pria yang telah mengalami efek feminisasi saat mengonsumsi makan kedelai.
Salah satunya adalah seorang vegan berusia 19 tahun yang mengonsumsi 12 sampai 20 porsi kedelai per hari.
( BACA : Terungkap, Ini Panggilan Sayang Si Pengantin Baru Chicco Jerikho dan Putri Marino, Awas Baper!)
Seorang yang lain adalah pria berusia 60 tahun yang minum tiga liter susu kedelai per hari.
Menurut penelitian tahun 2010 terhadap 30 laporan tidak menemukan bukti bahwa kedelai dapat mengacaukan kadar hormon dalam tubuh pria. (*)