Find Us On Social Media :

Jadi Korban Nafsu Bejat Ayah Tirinya Sejak SD, Siswi SMP di Tulungagung Mengaku Trauma Hingga Harus Dikonseling Pihak Sekolah

By Arif Budhi Suryanto, Senin, 2 Desember 2019 | 12:57 WIB

Gambar ilustrasi korban pencabulan

"Terduga pelaku sudah kami amankan untuk menjalani proses hukum," terang Kapolres Tulungagung, AKBP Eva Guna Pandia melalui Paur Humas Ipda Anwari.

Saat ini, TW sendiri sudah ditetapkan sebagai tersangka dan sudah mendekam di ruang tahanan Mapolres Tulungagung.

Baca Juga: Lihat Penampilan Baru Aurel Hermansyah dengan Gaya Rambut Poni Depan, Cocok Nggak?

Namun Anwari masih belum bisa memberikan keterangan lebih jauh karena kasus ini belum didalami oleh UPPA Polres Tulungagung.

"Satu atau dua hari kedepan paling sudah selesai," pungkasnya.

Bukan Kali Pertama di Tulungagung

Peristiwa asusila seperti ini bukanlah kali pertama terjadi di Tulungagung.

Seperti yang diberitakan Grid.ID sebelumnya pernah terjadi kasus pencabulan yang dilakukan oleh seroang kakek terhadap enam brondong di warung kopinya sendiri.

Dengan modal mulai dari uang tunai ratusan ribu hingga sebuah handphone, Kakek Mayar (50) memikat pemuda untuk datang nongkrong di warung kopi miliknya.

Baca Juga: Mbah Mijan Peringatkan Ashanty Agar Jangan Sampai Terlambat Mengobati Sakit yang Dideritanya

Setelah itu barulah Kakek Mayar mengajak korbannya untuk melakukan perbuatan asusila.

Selain itu, ada juga perbuatan asusila yang dilakukan oleh empat pemuda yang tega memaksa dua gadis belia untuk berhubungan badan.

Kedua gadis belia itu diperkosa empat pemuda di tepi sungai Desa Kendalbulur, Kecamatan Boyolangu, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, pada Jumat (01/11/2019) dini hari.

Seperti yang diberitakan Grid.ID sebelumnya, kejadian pilu ini berawal dari kedua korban yang tengah asyik nongkring di warung kopi di pinggir kali Kelurahan Kutoanyar.

Saat itulah dimana empat pelaku kemudian mendatangi kedua korban dan mengajak mereka berpesta miras hingga mabuk sebelum akhirnya melancarkan aksinya.

(*)