Find Us On Social Media :

Perlakuan Semena-mena Eks Dirut Garuda Dibongkar Pramugari, Lakukan PHK Sepihak hingga Diminta Tulis Surat ke Ari Askhara: Kalau Mood Bapak Bagus, Bisa Diterima Kembali Bekerja...

By Siti Maesaroh, Kamis, 12 Desember 2019 | 09:38 WIB

Anggi Ardana saat menceritakan PHK yang menimpa dirinya tanpa surat peringatan terlebih dahulu

Namun bagai disambar petir di siang bolong, tiba-tiba saja dirinya terkena PHK secara sepihak.

Baca Juga: Dituntut 18 Jam Tak Tidur dan Terbang Bolak-balik Jakarta-Melbourne dalam Sehari, Pramugari Garuda Indonesia Bongkar Borok Mengerikan Kepemimpinan Ari Askhara: Kami Manusia, Bukan Robot!

Padahal semestinya, manajemen harusnya memberikan surat peringatan terlebih dahulu kepadanya perihal kesalahan yang diperbuatnya.

Namun hal tersebut tidak terjadi dan membuat Anggi kalang kabut.

"Ada PHK sepihak pada 2 Agustus 2019, saya sebagai crew haji di base medan," ujar Anggi Ardana Neswari saat menjadi bintang tamu di Indonesia Lawyers Club TV One.

Baca Juga: Panen Harta Lewat Penyalahgunaan Kekuasaan hingga Punya Kekayaan Mencapai Rp 29 miliar, Intip Rumah Ari Askhara yang Mewah tapi Jarang Ditinggali sang mantan Dirut Garuda

Anggi Ardana lanjut menceritakan saat dirinya tertahan di Bandara Jeddah karena membawa tiga slot rokok yang merupakan barang legal secara aturan Garuda Indonesia.

"Ada barang titipan saudara saya yang tinggal di Jeddah. Saat itu ketika tiba disana, ternyata kena sita," ucap Anggi Ardana.

Padahal menurut Anggi dalam catatan di buku flight attendant sevice guide book, rokok merupakan barang legal dan boleh dibawa sebanyak 600 stik.

Baca Juga: Diselundupkan Dirut Garuda Ari Askhara di Lambung Pesawat, Ternyata Segini Harga Sepeda Brompton yang Buat Netizen Bertanya-tanya

"Di Jeddah, rokok kita kena dimusnahkan dan hanya diperbolehkan untuk membawa satu saja. Saat itu tak ada kepolisian yang menangkap kami karena tindakan itu," tambah Anggi.