Find Us On Social Media :

Teriak dengan Suara Lantang di Depan Wartawan Saat Digiring ke Mobil Polisi, Pelaku Penyerang Novel Baswedan: Tolong Dicatat! Saya Nggak Suka Karena Novel Pengkhianat!

By Arif Budhi Suryanto, Minggu, 29 Desember 2019 | 11:49 WIB

Teriak dengan Suara Lantang di Depan Wartawan saat Digiring ke Mobil Polisi, Pelaku Penyerang Novel Baswedan: Tolong Dicatat! Saya Nggak Suka Karena Novel Pengkhianat!

Laporan Wartawan Grid.ID, Arif Budhi Suryanto

Grid.ID - Dua pelaku penyerang Novel Baswedan dipindahkan ke Bareskrim Mabes Polri usai menjalani penyidikan di Polda Metro Jaya.

Dengan mengenakan baju tahanan serta kedua tangan yang diborgol, RB dan RM keluar dari ruang pemeriksaan Polda Metro Jaya pada Sabtu (28/12/2019) sekitar pukul 14.26 WIB.

Keduanya lalu dibawa ke mobil polisi dengan pengamanan yang ketat dari Direskrimum Polda Metro Jaya Kombes Suyudi Ario.

Baca Juga: Pelaku Ungkap Alasan Melakukan Penyiraman Air Keras Terhadap Penyidik KPK, Istri Novel Baswedan Berharap Polri Memerhatikan Objektivitas!

Kedua pelaku tidak menjawab pertanyaan awak media yang menanyakan motif dari penyerangan yang terjadi pada 11 April 2017 lalu.

Namun, seperti yang dilansir dari kanal Youtube Kompas TV, salah satu pelaku hanya berteriak di depan wartawan mengenai ketidaksukaannya kepada Novel Baswedan.

"Tolong dicatat! Saya enggak suka sama Novel karena dia pengkhianat," ujar pelaku RB dengan suara lantang.

Baca Juga: Beredar Kabar Simpang Siur tentang Pelaku Penyerangan Novel Baswedan yang Disebut Telah Ditangkap atau Justru Menyerahkan Diri, Polri: Diamankan! Tahu Diamankan Nggak?

Usai mengucapkan kata-kata tersebut, kedua pelaku dinaikkan ke mobil dan langsung dibawa oleh polisi.

Diamankan di Cimanggis, Depok

Penangkapan kedua pelaku penyerangan terhadap penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan menjadi satu titik terang setelah bergulirnya kasus ini selama 2,5 tahun.

RM dan RB seperti diketahui ditangkap oleh tim teknis bersama Kepala orps Brimob Polri di kawasan Cimanggis, Depok, pada Kamis (26/12/2019) malam.

Baca Juga: Digiring ke Bareskrim, Pelaku Penyerang Novel Baswedan Berteriak di Hadapan Wartawan: Tolong Dicatat! Saya Enggak Suka Sama Novel karena Dia Pengkhianat!

Dan yang mengejutkan, kedua pelaku sendiri diketahui masih berstatus sebagai anggota polisi aktif.

Peran Masing-masing

Kedua pelaku pun memiliki perannya masing-masing dalam kasus ini.

Baca Juga: Pelaku Penyiraman Air Keras Terhadap Novel Baswedan Buka Suara, RB: Tolong Dicatat, Saya Enggak Suka Sama Novel karena Dia Penghianat!

Disebutkan Karopenmas Mabes Polri Brigjen Pol Argo Yuwono, RB menjadi pelaku penyiraman dan RM yang bertugas mengendarai motor.

"Perannya ada yang nyupir ada yang nyiram, yang nyiram RB," ungkap Argo, seperti yang dikutip dari Tribunnews.com.

Namun tidak menutup kemungkinan akan ada keterlibatan aktor lain dalam kasus ini.

Baca Juga: Sempat Tuding Kasus Novel Baswedan Hanya Rekayasa Sampai Akhirnya 2 Pelaku Tertangkap, Dewi Tanjung: Kebenaran Itu Akan Menuju kepada Pintu Kebenarannya!

Oleh sebab itu, polisi akan terus mendalami kasus ini.

"Ada fakta hukum memang ada keterlibatan orang lain ya kita langsung proses, kita tidak pandang bulu lah."

"Tapi kalau misalnya tidak ada, mau diapakan, tidak bisa kita ada-adakan kalau memang tidak ada alat bukti," ungkap Argo lebih lanjut.

(*)