Find Us On Social Media :

Pernah Sebut Kasus Novel Bohong Hingga Buat Laporan Polisi, Dewi Tanjung: yang Saya Maksud Rekayasa Adalah Kebutaan Novel Baswedan!

By Arif Budhi Suryanto, Minggu, 29 Desember 2019 | 13:30 WIB

Pernah Sebut Kasus Novel Bohong Hingga Buat Laporan Polisi, Dewi Tanjung: yang Saya Maksud Rekayasa Adalah Kebutaan Novel Baswedan!

Laporan Wartawan Grid.ID, Arif Budhi Suryanto

Grid.ID - Kabar tertangkapnya 2 pelaku penyerangan terhadap Novel Baswedan sampai juga di telinga politisi Partai PDI Perjuangan, Dewi Tanjung.

Dewi Tanjung sendiri adalah orang yang pernah melaporkan Novel Baswedan ke Polda Metro Jaya pada November lalu karena dianggap merekayasa kasusnya.

Kemudian setelah pelaku penyiraman terhadap penyidik KPK tersebut tertangkap, Dewi Tanjung pun langsung berkomentar.

Baca Juga: Sempat Tuding Kasus Novel Baswedan Hanya Rekayasa Sampai Akhirnya 2 Pelaku Tertangkap, Dewi Tanjung: Kebenaran Itu Akan Menuju kepada Pintu Kebenarannya!

Ia berdalih, yang dia permasalahkan sebelumnya adalah luka di mata Novel Baswedan.

"Dari awal saya mengatakan, dilihat dari CCTV memang ada adegan penyiraman kepada Novel Baswedan," ujar Dewi Tanjung seperti yang dikutip dari Tribunnews.com.

"Yang saya maksudkan adalah rekayasa, yang saya ragu dan janggal adalah kebutaan Novel Baswedan," jelasnya.

Baca Juga: Temukan adanya Keanehan, Tim Advokasi Novel Baswedan Beberkan Kejanggalan pada Penangkapan Dua Pelaku Penyerangan: Presiden Harus Beri Sanksi Tegas!

Hal tersebut dirasa aneh oleh Dewi Tanjung karena Novel mengalami penyiraman air keras dari belakang kanan, namun yang buta justru mata sebelah kiri.

"Yang sampai saat ini putih dan parah yang katanya satu sudah pernamanen yang satu sudah 30 persen," jelasnya.

Meski begitu, Dewi Tanjung tetap mengapresiasi kinerja pihak kepolisian yang telah berhasil mengamankan kedua pelaku.