Grid.ID - Tak terasa perjalanan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina sudah hampir 100 hari.
Di perjalanan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina kali ini turut membawa beberapa kru.
Tentunya banyak suka duka yang dirasakan oleh para kru Rans Entertainment, yang ikut perjalanan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina itu.
Perjalanan keliling dunia kali ini pun menjadikan Raffi, Gigi dan para krunya lebih akrab seperti keluarga.
Pada sebuah kesempatan, Raffi mengumpulkan para krunya untuk saling ngobrol dan menceritakan keluh kesah mereka selama keliling dunia.
Momen tersebut dibagikan dalam sebuah vlog, yang diunggah di kanal Youtube Rans Entertainment pada Selasa (21/1/2020) kemarin.
Kru pertama yang mengungkapkan keluh kesahnya adalah Merry Ahmad, asisten pribadi Raffi Ahmad.
Pria kelahiran Madura itu merasa sangat senang bisa diajak oleh Raffi keliling dunia.
Apalagi, Merry mengaku bisa mendapat pengalaman mendatangi tempat-tempat unik di dunia.
"Pesannya selama aku ikut Rans The World. Jadi aku dijemput sama bosku di kampung kan, diminta lagi ke ibu ku.
"Terus akhirnya aku ikut yang keliling Indonesia, pertama kali di Bromo," ungkap Merry.
"Kesannya yang di Bromo itu enak banget, aku kan selama di Madura juga belum pernah ke Bromo," imbuhnya.
Sementara itu, saat keliling dunia Merry mengaku kerap kesulitan, karena ditinggal oleh Lala, pengasuh Rafathar, pulang ke Indonesia.
"Terus akhirnya ke luar negeri dan keliling-keliling ini.
"Yang sangat seneng itu, banyak yang aku dapetin dari ini," kata Merry.
"Tapi dari lubuk hatiku yang dalem itu, kalau Lala lagi pulang," imbuhnya.
Selain itu, Merry masih menyimpan kesedihan mendalam, saat dipaksa sang bos untuk ikut keliling dunia.
Padahal saat itu, Merry sedang menikmati waktu kebersamaan dengan keluarganya di Madura.
"Kalau yang lain mah, karena kita jalan-jalannya panjang.
"Yang paling sedih tuh, karena aku lagi ngumpul ama keluarga di kampung, tiba-tiba dicomot dan langsung dibawa.
"Aku cuma bisa salaman doang sama keluarga aku," ungkap Merry.
(*)