Melansir dari tayangan YouTube SAKTI TV Official pada Sabtu (1/2/2020), SR, si penjual bakso mengaku tidak mengolah daging bakso yang dijualnya.
SR mendapatkan daging olahan bakso dari pengepul di wilayah Nganjuk.
"Terus terang saya mbaksonya itu kulakan (pesan) bukan buat sendiri, bukan proses sendiri. Saya kulakan dari A yang berada di Sukorejo. A belum buat sendiri, dia kulakan di Nganjuk," terang SR.
Pihak Kapolsek Palingkenceng, AKP Sumantri akhirnya menyelidiki video yang viral tersebut.
Baca Juga: Viral di Media Sosial: Pria Makan Anak Tikus Hidup-hidup di Tengah Wabah Virus Corona
Hasil uji laboratorium sampel daging bakso dari Balai Veteriner, Boyolali menyatakan tidak ada kandungan daging tikus di dalamnya.
"Hasil uji lab, dipastikan bahwa hasil sampel penjual bakso daging di Kecamatan Pilangkenceng dipastikan negatif daging tikus.
Bahkan juga tidak mengandung boraks dan formalin," kata Kapolres Madiun, AKBP Ruruh Wicaksono saat menggelar press conference di Mapolres Madiun, Jumat (31/1/2020) sore, dilansir Grid.ID pada Sabtu (1/2/2019).
Tak hanya itu, Ruhur juga mengungkap tidak adanya kaki tikus di dalam bakso.